Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah siang ini naik ke level Rp 14.241.
Pada pra perdagangan, IHSG bertambah 4,589 poin ke 6.267,556. Indeks LQ45 naik 0,539 poin (0,10%) ke 972,628.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada pukul 09.05 JATS, IHSG stagnan dengan penguatan tipis 0,875 poin (0,01%) kke 6.253,842. Indeks LQ45 turun 1,034 poin (0,11%) ke 970,516.
Hingga sesi I berakhir, IHSG akhirnya melemah 31 poin (0,5%) ke level 6.221. Sedangkan indeks LQ45 turun 7,4 poin (0,7%) ke level 964,114.
Sesi II, IHSG berakhir negatif di 6.239. Sedangkan indeks LQ45 naik 0,8 poin (0,09%) ke level 972,377.
Perdagangan saham ditransaksikan 443.044 kali dengan nilai Rp 8,1 triliun. Sebanyak 153 saham menguat, 253 saham negatif, dan 144 saham stagnan.
Baca juga: Bunga Acuan BI Turun Lagi Jadi 5,5% |
Pada perdagangan semalam (20/08) bursa saham Wall Street kompak ditutup dalam zona merah, di mana Dow Jones, S&P 500 dan Nasdaq melemah masing-masing sebesar 0.66%, 0.79% dan 0.68%.
Pelemahan tersebut seiring dengan penantian para pelaku pasar terhadap rilisnya notulen rapat The Fed yang akan rilis pada sore ini waktu setempat. Selain itu pelaku pasar juga menantikan pidato gubernur The Fed Jerome Powell pada konferensi bankir The Fed di Jackson Hole, pertemuan ini akan menentukan arah kebijakan The Fed selanjutnya.
Seluruh perdagangan bursa saham Asia mayoritas bergerak positif sore ini. Berikut pergerakannya:
- Indeks Nikkei 225 bertambah 9,4 poin ke 20.628
- Indeks Hang Seng turun 221 poin ke 26.048
- Indeks Komposit Shanghai naik 3 poin ke 2.883
- Indeks Strait Times naik 5 poin ke 3.127
Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya Pollux Properti (POLL) turun Rp 1.180 ke Rp 3.560, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 575 ke Rp 76.000, Indocement Tunggal (INTP) turun Rp 525 ke Rp 21.250.
Halaman
1
(eds/ara)