Pemerintah Kaji PNS Pindah Sekaligus atau Bertahap ke Kaltim

Pemerintah Kaji PNS Pindah Sekaligus atau Bertahap ke Kaltim

Trio Hamdani - detikFinance
Senin, 26 Agu 2019 16:43 WIB
Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - PNS atau ASN di pemerintah pusat bakal ikut pindah ke ibu kota baru yang berlokasi di Kalimantan Timur (Kaltim). Berdasarkan data Bappenas, jumlah PNS yang pindah ke ibu kota baru sekitar 200 ribu. Bila ditambah anak-istri perkiraannya menjadi 884.840 orang.

Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian PANRB Mudzakir mengatakan, pemerintah sedang menyiapkan skema, pertama proses pemindahan PNS dilakukan secara serentak. Kedua, pemindahan dilakukan bertahap.

"Itu kan masuk dalam hal-hal yang masih dikaji kan, apakah harus seluruhnya dalam satu waktu atau harus bertahap, itu semua masih dalam kajian," katanya kepada detikFinance, Jakarta, Senin (26/8/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bila yang digunakan adalah skema pertama maka akan dilihat lagi kementerian mana yang diprioritaskan untuk pindah lebih dulu ke ibu kota baru.


"Berapa yang harus dipindahkan, kementerian mana yang prioritas, dan lain sebagainya lah," sebutnya.

"Ya intinya semua sekarang sedang dikaji. Saya tidak mengatakan nanti bertahap atau bagaimana, tapi intinya semua masih dalam kajian," tambahnya.

Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo memutuskan ibu kota baru Indonesia pindah ke Provinsi Kalimantan Timur.

"Ibu kota negara baru paling ideal adalah di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur," ujar Jokowi saat konferensi pers pemindahan ibu kota baru di Istana Presiden, Jakarta, Senin (26/8/2019).




(toy/fdl)

Hide Ads