Dari informasi yang dihimpun detikcom, rapat ini akan dihadiri oleh Menteri ESDM Ignasius Jonan hingga Plt Dirut PLN Sripeni Inten Cahyani. Namun dari konfirmasi yang diterima, sejumlah anggota rapat yang dijadwalkan hadir akan diwakilkan.
Dirut PLN diwakilkan oleh Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Tengah PLN, Amir Rosidin, Menteri Perindustrian diwakilkan oleh Dirjen ILMATE Harjanto. Sementara perwakilan Menteri ESDM sampai saat ini belum diketahui. Hadir pula perwakilan dari PT Bhimasena Power Indonesia (BPI).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk diketahui, pembangunan PLTU Batang di Jawa Tengah saat ini masih terus dikebut. Pembangkit tenaga uap berkapasitas 2.000 megawatt (MW) dikerjakan oleh BPI yang merupakan badan usaha patungan dari perusahaan asal Jepang Electric Power Development Co, Ltd (J-Power) dan Itochu Corporation, serta anak usaha Adaro Energy yaitu PT Adaro Power.
PLTU Batang menelan investasi sebesar US$ 4,2 miliar. Proyek ini ditargetkan bisa beroperasi komersial atau COD (commercial operation date) tahun depan.
(eds/ara)