Membuat CV menjadi sangat kritikal. Sebab CV menjadi tahapan pertama lolos atau tidaknya pelamar kerja. Oleh karena itu membuat CV tidak bisa sembarangan.
Chairman Asosiasi Praktisi dan Profesional SDM Future HR, Audi Lumbantoruan memberikan tips untuk membuat CV bagi para fresh graduate agar CV-nya bisa dilirik oleh HRD.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertama pastikan CV tertera kompetensi yang dimiliki kandidat. Misalnya kemampuan dalam menyelesaikan masalah.
"Boleh dicantumkan keberhasilan atau achievement selama kuliah dan belajar termasuk non pendidikan misal dari hobi," tuturnya kepada detikcom, Minggu (29/9/2019).
Kedua, cantumkan daftar pengalaman berorganisasi atau pernah melakukan kegiatan yang mendukung pengembangan diri dan karir.
Ketiga, tulis bukan hanya posisi yang diminati, tapi juga jelaskan rencana karir yang mau dicapai melalui posisi yang dilamar. Misalnya menjelaskan kontribusi positif apa yang bisa diberikan kepada perusahaan.
"Bila 3 hal di atas jelas dan clear bagi calon perusahaannya, biasanya di atas kertas 60% kandidat sudah di shortlist dari lainnya," tambahnya.
Pastikan juga cantumkan ijazah dan nilai pendidikan terakhir seperti Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). Menurut Audi, dengan melengkapi 3 hal itu, dia yakin CV pelamar akan masuk dalam daftar panggilan para HRD.
(das/das)