Gelar Diskusi Publik, BJB Ajak Akademisi Melek Literasi Keuangan

Jakarta - Dalam rangka mendorong pencapaian target literasi dan inklusi keuangan nasional, Bank BJB bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 2 Jawa Barat menggelar diskusi publik tentang seluk-beluk industri jasa keuangan di Universitas Islam Nusantara (Uninus), Kota Bandung.

Bank BJB menyadari pentingnya pemahaman dunia industri keuangan nasional bagi para civitas akademika, khususnya mahasiswa sebagai generasi muda. Mereka nantinya diharapkan bisa lebih melek literasi keuangan dan mampu memanfaatkan produk-produk jasa keuangan lebih optimal guna turut serta menciptakan kesejahteraan nasional di masa depan.

"Diskusi yang dihelat di Bulan Inklusi Keuangan yang jatuh pada Oktober ini, Bank BJB bersama OJK mengupayakan agar target inklusi keuangan nasional sebesar 75% di akhir tahun 2019 bisa tercapai. Pada Bulan Inklusi Keuangan 2019, Bank BJB dan OJK turut pula terlibat dalam kolaborasi mensukseskan helatan hajat inklusi keuangan FINExpo & Sundownrun 2019," demikian yang tertulis dalam rilis resminya, Selasa (22/10/2019).

Baca juga: Puncak Bulan Inklusi Keuangan 2019, OJK Canangkan Sinergi Indonesia Menabung

Selain itu, Bank BJB berhasil mengelola produk-produk yang diinisiasi oleh OJK sampai dengan bulan September 2019 di antaranya BJB SimPel sebanyak 242,451 NoA dengan total volume sebesar Rp 20,351,093,302 dan BJB SiMuda sebanyak 1.586 NoA dengan total volume sebesar Rp 5.264.780.839. Hal tersebut memberikan kontribusi yang signifikan atas pencapaian program inklusi keuangan.

Sejumlah pejabat Bank BJB, Bank BJB syariah dan OJK menjadi pembicara dalan diskusi ini, di antaranya Direktur IT, Treasury dan International Banking Bank BJB Rio Lanasier, Direktur Utama Bank BJB Syariah Indra Falatehan, Kepala OJK Regional 2 Jabar Triana Gunawan, Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Nurhaida, Kepala Departemen OJK Institute Arif Zainuddin Ahmad dan Dekan Fakultas Agama Islam Uninus Zainal Arifin selaku moderator.

Baca juga: Dirut Bank BJB Bicara soal Korupsi dan Pungli

Pemberian materi tentang industri jasa keuangan ini tak lain merupakan bagian dari program OJK Mengajar dalam rangka peringatan hari ulang tahun OJK yang ke-8. Bank BJB sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) Provinsi Jawa Barat dipercaya sebagai mitra kolaborasi dalam berbagi pengetahuan tentang industri jasa keuangan.

Dalam diskusi tersebut, mahasiswa dan dosen diajak untuk mengetahui lebih dalam berbagai informasi tentang seluk-beluk dunia industri keuangan, termasuk peranan dan fungsi penting yang dimainkan Bank BJB maupun OJK dalam industri keuangan nasional, maupun pemanfaatan fasilitas, produk serta fitur yang ditawarkan produk industri jasa keuangan kepada publik.

(mul/ega)