Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan penurunan bunga KUR ini diharapkan bisa meningkatkan ekonomi kerakyatan.
"KUR yang didorong ke depan adalah yang pro kerakyatan. Per Januari 2020, bunga KUR akan turun dari 7% jadi 6%," kata Airlangga Hartarto di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (12/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Airlangga menyebut Presiden Joko Widodo sudah memberi arahan kepada Kementerian untuk meningkatkan plafon KUR sebesar 36% menjadi Rp 190 triliun dari sebelumnya Rp 140 triliun.
"Tahun 2020 itu jadi Rp 190 triliun, ini akan ditingkatkan secara bertahap dan akan naik lebih dari 100%," jelas dia.
Hingga 2024, pemerintah menargetkan penyaluran KUR sebanyak Rp 325 triliun.
Dia menjelaskan, KUR mikro plafonnya naik dari Rp 25 juta menjadi Rp 50 juta per debitur.
(kil/fdl)