Menurut Ahok, ia diminta untuk memimpin salah satu BUMN. Namun, ia belum mengetahui pasti jabatan apa yang ditawarkan.
Apakah Ahok akan memimpin BUMN besar seperti PT PLN (Persero) atau PT Pertamina (Persero)? Atau BUMN lainnya yang tak kalah penting?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Belum jelas ya. Tadi dari bicara PTPN (PT Perkebunan Nusantara) sampai soal Sarinah juga dibicarakan," kata Ahok kepada detikcom, Rabu (13/11/2019).
"Saya cuma diajak untuk masuk ke dalam salah satu BUMN. Saya kalau buat negara untuk bangsa ya saya mesti bersedia. Saya nggak tahu (dapat posisi apa), saya apa saja juga juga boleh yang penting bantu negara," tegas Ahok.
(ang/zlf)