Menurut Mochtar pada saat mendirikan MatahariMall titik beratnya lebih kepada pengadaan teknisi. Bahkan, pihak Lippo sampai mempekerjakan 300 teknisi.
Padahal seharusnya fokus pada produk yang akan dijual.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagi Mochtar kisah kegagalan MatahariMall perlu diungkap agar menjadi pelajaran bagi siapapun yang terjun ke bisnis online. Intinya adalah teknologi hanya salah satu instrumen untuk menyampaikan informasi, Barang dagangan tetap yang utama.
Selain itu merintis, saran Mochtar, merintis bisnis harus sabar melewati tahapan demi tahapan, tidak bisa langsung jadi besar.
"Ini adalah kegagalannya daripada MatahariMall.com, dan tadi saya kemukakan ini, usaha itu selalu harus mulai dari kecil, dan dia pelan, pelan, pelan itu menjadi besar. Tidak bisa langsung jadi besar, terkecuali perusahaan-perusahaan pemerintah itu lain soal," jelas Mochtar.
(hns/ara)