Pertemuan tersebut merupakan diskusi ringan serta perkenalan antara pimpinan lembaga pemerintah non kementerian. Agenda utama dari pertemuan yang telah berlangsung sejak pukul 8.00 WIB ini yakni mendengarkan pemaparan teori presencing dari Profesor Otto Scharmer, asal Jerman. Presencing merupakan kesadaran tiap individu dalam organisasi untuk melakukan perubahan dari sisi dalam organisasi tersebut.
Luhut mengatakan, pemaparan Otto ini merupakan kesempatan bagi seluruh tamu undangan untuk merefleksi diri sendiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam pemaparannya, Otto menjelaskan mengenai teori presencing yang ia temukan dengan rekannya Peter M. Senge. Teori tersebut merupakan dasar pemahaman dari tujuan hidup manusia dan hubungannya dengan masa depan.
"Mungkin kita merasa saat ini kita tahu banyak tentang realitas saat ini. Tapi masa depan sangatlah samar. Dan yang paling kita tidak tahu adalah bagaimana menavigasi perjalanan kita di masa sekarang ke masa depan," papar Otto.
Selain pemaparan dari Otto, pertemuan pagi ini juga diisi dengan permainan-permainan untuk mengenal sisi unik para tamu undangan satu dengan yang lain, dan sebagainya.
(fdl/fdl)