Penunjukan PTS GM ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan dokumen kerja sama pemanfaatan (KSP) Bandara Sentani Jayapura dengan Kementerian Perhubungan pada 13 Oktober 2019. Dengan KSP ini, bandara yang awalnya dikelola Kementerian Perhubungan akan dikembangkan dan dikelola oleh AP I.
"Manajemen telah menunjuk Antonius Widyo Praptono sebagai pelaksana tugas sementara General Manager Bandara Sentani Jayapura karena dipandang cakap dan memenuhi syarat untuk menduduki jabatan tersebut mulai 1 Januari 2020 hingga pejabat definitif ditetapkan," ungkap Direktur Utama AP I Faik Fahmi dalam keterangannya, Jumat (27/12/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Faik menjelaskan dengan penunjukan Antonius, maka program pengembangan bandara segera bisa dilakukan.
"Dengan ditunjuknya PTS GM Bandara Sentani sebagai perwakilan manajemen Angkasa Pura I, maka berbagai program pengembangan bandara sudah dapat mulai dilaksanakan dengan memperhatikan tahap-tahap pengembangan bandara," ujar Faik.
Faik menjelaskan, program dalam waktu dekat adalah pengembangan terkait dukungan terhadap pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 di Papua. Pihaknya akan melakukan penataan dan pengembangan pada terminal penumpang dan area parkir kendaraan di bandara.
"Bandara Sentani akan menjadi pintu gerbang utama bagi kedatangan atlet-atlet nasional di Papua. Oleh karena itu, untuk mendukung trafik penumpang saat periode pelaksanaan kegiatan nasional tersebut, Bandara Sentani akan dilakukan penataan dan pengembangan, baik terminal penumpang maupun area parkir kendaraan," kata Faik.
Sebagai informasi, Bandara Sentani memiliki landasan pacu berdimensi 3.000 meter x 45 meter. Kapasitas apron alias area parkir pesawatnya memiliki 13 parking stand untuk pesawat berbadan kecil (narrow body), 8 parking stand untuk pesawat kargo, dan 11 parking stand untuk pesawat kecil berbaling-baling (propeller).
Adapun pesawat terbesar yang mampu dilayani saat ini yaitu B-737 800 NG dan 900 ER. Sementara itu, gedung terminal penumpangnya memiliki luas 14.300 meter persegi yang terbagi 2 lantai. Kapasitas ruang tunggu dapat menampung 2.045 orang.
Statistik Bandara Sentani Jayapura pada 2018 lalu melayani sebanyak 2,1 juta penumpang. Bandara ini juga mampu menampung 62 ribu pergerakan pesawat.
Saat ini, Bandara Sentani melayani 20 destinasi dengan maskapai Garuda Indonesia, Batik Air, Lion Air, Wings Air, Sriwijaya Air, Trigana, NAM Air, Susi Air, Cardig Air, dan Dimonim Air dengan waktu operasional dari pukul 05.00 hingga 20.00 WIT.
(ara/ara)