Advisor Lippo Cikarang, Henry Riady mengakui kasus hukum yang tengah berjalan membuat para pembeli merasa khawatir proyek Meikarta tak lagi berjalan.
"Ini memang satu yang mengganggu. Membuat konsumen bertanya-tanya. Kita kan kooperatif," ujarnya di Lippo Mall Kemang, Jakarta, Kamis (16/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Henry tak menampik banyaknya isu-isu negatif yang beredar tentang Meikarta gara-gara kasus korupsi. Oleh karena itu perusahaan berniat untuk melakukan re-branding.
"Memang banyak yang khawatir ini akan menjadi kota hantu, enggak kok. Makanya kita bikin retail dulu," tambahnya.
Henry dan manajemen yang baru pun menunjukkan progres pembangunan Meikarta. Untuk distrik satu yang berisi 28 tower ditargetkan selesai topping off seluruhnya bulan depan. Hingga saat ini sudah ada 22 tower yang sudah topping off.
Tak hanya itu, proyek ini juga sudah menyelesaikan kawasan central park seluas 105 hektare (ha). Kawasan itu berisi taman, danau, parkiran hingga tempat pusat perbelanjaan. Kawasan ini sudah beroperasi dan diisi berbagai kegiatan.
"Makanya kita buat tempat hiburan dan kita buat acara event hampir setiap tahun. Kita ada color run dan night run," tambahnya.
Dengan progres pembangunan tersebut, menurut Henry sudah cukup membuktikan bahwa proyek Meikarta tak terganggu kasus hukum yang tengah berjalan.
(das/hns)