Program OKE OCE sempat menjadi program unggulan yang dicetuskan Sandiaga Uno. Mulai dari Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 dan Pemilu 2019.
Program ini bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja baru berbasis kewirausahaan di Indonesia dengan konsep ekonomi berbagi. Dijalankan dengan ekosistem yang pada akhirnya akan memberikan manfaat ekonomi sekaligus manfaat sosial dan budaya untuk masyarakat Indonesia.
Lantas bagaimana kabarnya OKE OCE kini, apakah cuma jadi janji politis kampanye saja?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandi mengklaim OKE OCE terus berjalan, bahkan dia menyebut hingga kini sudah ada 130 ribu peserta OKE OCE yang terdaftar di seluruh Indonesia. Menurutnya, OKE OCE kini menargetkan agar lebih generasi milenial ikut program ini.
"Sekarang OKE OCE ada 130 ribu peserta di seluruh Indonesia. Target kita juga agar milenial bisa dapat wawasan baru tentang masa depan ekonomi Indonesia," kata Sandi usai hadiri acara Edutech 2020, di JCC Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (9/2/2020).
Targetnya, OKE OCE mampu menciptakan 2 juta lapangan kerja baru di seluruh Indonesia. Hingga kini menurut Sandi sudah ada 500 penggerak lapangan kerja di seluruh negeri.
"Kita canangkan bahwa kita akan ciptakan 2 juta lapangan kerja baru. Tahun ini kita ciptakan 500 penggerak di seluruh Indonesia," sebut Sandi.
Lewat OKE OCE peserta akan diberikan pelatihan kewirausahaan, hingga akhirnya bisa membuka usaha sendiri. Peserta pun akan dibekali izin usaha mikro usai mendapatkan pelatihan.
(eds/eds)