Pertamina dan Petronas Kerja Sama Jual Beli Minyak Rp 6,8 T

Pertamina dan Petronas Kerja Sama Jual Beli Minyak Rp 6,8 T

Reyhan Diandri Ghivarianto - detikFinance
Selasa, 18 Feb 2020 20:00 WIB
pertamina
Foto: pertamina
Jakarta -

PT Pertamina (Persero) bekerja sama dengan Petronas dalam rangka memperkuat ketahanan energi nasional. Kerja sama tersebut diresmikan melalui penandatanganan Perjanjian Framework Jual Beli Minyak Mentah tahun 2020.

"Kerja sama ini sebagai bagian dari upaya Pertamina untuk meningkatkan ketahanan energi nasional melalui optimalisasi supply chain minyak mentah yang efisien oleh kedua belah pihak," ujar Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman, dalam keterangan tertulis, Selasa (18/2/2020).

Penandatanganan Perjanjian tersebut dilakukan oleh Direktur PT Pertamina Malaysia EP Maria Rohana Nellia dan CEO Petco Trading Labuan Co Ltd Shahmsul Bahari Salleh pada bulan Februari 2020.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fajriyah mengungkapkan bahwa penandatangan kerja sama ini merupakan salah satu rangkaian kerja sama dari kesepakatan yang telah ditandatangani kedua perusahaan tahun lalu, tepatnya bulan Februari 2019, antara Pertamina dengan Petronas.

Ia juga menjelaskan, jika Pertamina memiliki ladang minyak yang ada di Malaysia, begitupula dengan Petronas yang juga mempunyai ladang minyak di Indonesia. Sehingga perlu adanya sinergi di antara kedua perusahaan, agar logistik dan hasil minyak mentah yang di suplai ke masing-masing wilayah dapat menjadi lebih efisien.

ADVERTISEMENT

"Pertamina saat ini sedang melakukan optimalisasi kilang serta pembangunan megaproyek RDMP dan GRR, sehingga kerjasama ini memiliki nilai strategis untuk pengembangan bisnis di masa depan," jelas Fajriyah.

"Kerja sama ini juga akan membuka peluang kerja sama di sektor keuangan untuk penggunaan mata uang lokal dan pembayaran dengan skema offset sehingga mengurangi kebutuhan valas untuk membantu penguatan nilai rupiah," pungkas Fajriyah.

Untuk diketahui pada tahun 2020 ini, Pertamina dan Petronas telah menyepakati supply agreement dengan nilai kurang lebih US$ 500 juta atau setara Rp 6,8 triliun (kurs Rp 13.600). Potensi kolaborasi lainnya sendiri juga telah mencapai total transaksi sebesar US$ 1 miliar. Selain itu Pertamina dan Petronas juga telah membuka akses informasi produk di masing-masing negara.

Contohnya untuk kebutuhan impor produk Gasoline RON 88 di Indonesia yang mencapai 6 juta barrel per bulan, Petronas menyampaikan kemampuan suplai ke Indonesia potensi mencapai 600 ribu barrel per bulan dari ekses kapasitas produksi Gasoline kilang Malaysia saat ini. Kedua belah pihak sepakat untuk terus mencari peluang kerja sama dan secara bertahap diharapkan dapat meningkatkan volume transaksi migas.

Pertamina dan Petronas Kerja Sama Jual Beli Minyak Rp 6,8 T



(mul/ega)

Hide Ads