Pengusaha mengusulkan pemberian insentif ke usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) demi mengurangi dampak virus corona terhadap ekonomi Indonesia. UMKM diketahui menjadi yang paling terdampak oleh penyebaran virus corona karena adanya penurunan aktivitas ekonomi, khususnya di sektor pariwisata.
Ketua Umum Kadin Indonesia, Rosan P Roeslani mengatakan pihaknya mengusulkan ke pemerintah untuk memberikan kredit 'gratis' selama enam bulan kepada UMKM. Kredit yang disalurkan oleh perbankan itu akan dicicil setelah enam bulan disalurkan.
"Usulan penguatan UKM, di mana disiapkan dana ke perbankan untuk kredit ke UMKM, tapi pembayarannya baru jalan setelah enam bulan. Pembayaran kita usulkan enam bulan setelah pencairan," katanya dalam konferensi pers di Istana Negara, Rabu (11/3/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Insentif lainnya yang diusulkan adalah pemotongan pajak pegawai demi membantu daya beli buruh dan pekerja. Pengusaha juga meminta penangguhan Pajak Penghasilan Pasal 25 (PPh Pasal 25) yang dibayar secara angsuran.
"PPh 25 juga bisa ditangguhkan selama enam bulan atau sampai Desember," kata Rosan.
(eds/ara)