Kimia Farma Dapat Tambahan Pasokan 6 Juta Masker sampai April

Kimia Farma Dapat Tambahan Pasokan 6 Juta Masker sampai April

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Selasa, 17 Mar 2020 13:38 WIB
Pedagang menunggu calon pembeli masker di Pasar Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, Jumat (28/2/2020).  Harga masker yang sempat menyentuh sekitar Rp1,7 juta per kotak untuk jenis N95 karena dampak virus corona, kini telah turun hingga sekitar 50 persen menjadi sekitar Rp800 ribu hingga Rp900 ribu per kotak, sementara untuk masker bedah dari harga sekitar Rp250 ribu menjadi Rp160 ribu per kotak. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/wsj.
Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Jakarta -

PT Kimia Farma Tbk akan mendapat pasokan tambahan 6 juta masker hingga April 2020. Sebanyak 3 juta masker masuk pada akhir Maret dan sisanya di April.

Direktur Utama Kimia Farma Verdi Budidarmo mengatakan, tambahan itu merupakan pasokan minimal yang sudah terkonfirmasi produsen. Artinya, pasokan masih bisa bertambah banyak.

Dia mengatakan, pasokan itu tidak hanya dari PT RNI (Persero) namun ada beberapa produsen lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Angka 6 juta itu minimal yang sudah konfirmasi dari produsen," katanya kepada detikcom, Selasa (16/3/2020).

Dia menjelaskan, pada Februari lalu Kimia Farma telah menyalurkan 8,7 juta masker. Sementara, dari awal Maret hingga saat ini telah menyalurkan 1,7 juta masker.

ADVERTISEMENT

Dengan adanya tambahan 3 juta masker di akhir bulan Maret, maka pasokan yang siap untuk bulan ini saja 4,7 juta masker.

Meski begitu, dia berharap akan terus mendapat pasokan. Sehingga, pada bulan ini diharapkan bisa menyalurkan jumlah masker yang sama dengan di bulan Februari.

"Kami harapkan minimal bisa sama dengan bulan Februari," ujarnya.




(acd/fdl)

Hide Ads