Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) siang ini ditutup negatif. IHSG terjun bebas 231 poin (5,3%) ke level 4.099.
Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah siang ini berada di level Rp 15.387.
Membuka perdagangan, Kamis (19/3/2020), IHSG berkurang 113 poin (2,6%) ke level 4.216. Indeks LQ45 melemah 33 poin (5,12%) ke 622.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perdagangan saham sempat disetop pada pukul 09.37 waktu JATS. Hal itu lantaran IHSG turun 5% ke posisi 4.113.
Hingga sesi I berakhir, IHSG turun 231 poin (5,3%) ke level 4.099. Sedangkan indeks LQ45 melemah 44 poin (6,8%) ke level 610.
Perdagangan saham ditransaksikan 153.193 kali dengan nilai Rp 2,4 triliun. Sebanyak 32 saham naik, 353 saham turun, dan 78 saham stagnan.
Bursa Amerika Serikat ditutup Melemah. Dow Jones ditutup 19,898.92 (-6.30%), NASDAQ ditutup 6,989.84 (-4.70%), S&P 500 ditutup 2,398.12 (-5.18%).
Bursa saham US ditutup melemah tajam. Investor masih terus memberikan tekanan jual dari meningkatnya kasus Covid19 terutama di dalam US dan di negara lainnya. Terlihat respon dari investor terhadap hasil voting senat terhadap rencana bantuan dana langsung untuk penanggulangan dampak buruk dari Covid-19 menahan pelemahan pada menit terakhir perdagangan bursa di US.
Bursa saham di Asia dibuka menguat setelah ECB mengumumkan US$821 miliar paket stimulus untuk menahan kondisi ekonomi di Eropa. Tentunya sentimen positif ini akan terus dikaji seiring dengan perkembangan Covid19 di dalam Eropa sendiri.
Bursa Asia siang ini mayoritas bergerak negatif. Berikut pergerakannya:
- Indeks Nikkei 225 turun 253 poin ke 16.472
- Indeks Hang Seng berkurang 961 poin ke 21.329
- Indeks Shanghai melemah 62 poin ke 2.665
- Indeks Strait Times terkoreksi 113 poin ke 2.312
(eds/eds)