Mal Tutup Sebagian Toko Gegara Corona, Bagaimana Nasib Karyawan?

Mal Tutup Sebagian Toko Gegara Corona, Bagaimana Nasib Karyawan?

Soraya Novika - detikFinance
Selasa, 24 Mar 2020 12:42 WIB
Suasana pusat perbelanjaan yang tampak sepi di tengah mewabahnya virus corona. Seperti terlihat di salah satu mal di Bekasi, Rabu (18/3/2020).
Ilustrasi/Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

Sejumlah pusat perbelanjaan di Jakarta kompak menutup sebagian gerainya sementara waktu. Penutupan gerai-gerai itu menjadi salah satu upaya untuk menekan penyebaran virus corona sekaligus merespons keputusan yang dibuat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Anies Baswedan mewajibkan seluruh pelaku usaha tempat hiburan seperti diskotek, griya pijat hingga bioskop tutup mulai 23 Maret hingga 5 April 2020 mendatang.

Instruksi itu tertuang dalam Surat Edaran Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta Nomor 155/SE/2020 tentang Penutupan Sementara Kegiatan Operasional Industri Pariwisata Dalam Upaya Kewaspadaan Terhadap Penularan Covid-19.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lalu, bagaimana nasib para karyawan yang terimbas kebijakan tersebut?

Ketua Umum Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO) Budihardjo Iduansjah memastikan tidak akan ada pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawan. Sebab, karyawan tetap dianggap aset paling penting bagi setiap perusahaan yang ada di mal.

ADVERTISEMENT

"Itu komitmen kami, bahwa kami sampai sekarang tidak ada PHK kecuali karyawan magang, kalau karyawan kami pasti kami usahakan nomor satu karena mereka juga punya skill," kata Budihardjo kepada detikcom, Selasa (24/3/2020).

Bahkan, para karyawan tersebut dijamin tetap mendapat gaji meski tidak penuh karena perusahaan dipastikan kehilangan omzet selama menjalankan kebijakan tersebut.

"Mereka (karyawan) terpaksa dirumahkan maka berkurang gajinya misal 50% yang hanya kita bayar," katanya.

Sejauh ini, baru ada tiga mal di Jakarta yang sudah menerapkan kebijakan Pemprov DKI Jakarta soal menutup toko hiburan demi mencegah corona yakni Senayan City, Central Park, hingga Lippo Mall Puri. Selanjutnya, Plaza Indonesia dikabarkan bakal menyusul mulai 25 Maret 2020 besok.




(eds/eds)

Hide Ads