.webp)
Meikarta akan membangun gedung tambahan untuk menangani pasien virus Corona atau COVID-19. Gedung itu dibangun di beberapa Rumah Sakit Siloam di mana fasilitas itu akan didukung tenaga medis dari Siloam Hospital Group.
Adanya fasilitas tambahan ini diharapkan dapat membantu pemerintah dalam hal penanganan Corona.
"Kami berharap dengan membangun gedung tambahan di beberapa lokasi Siloam Hospitals dengan cepat dapat membantu masalah kekurangan ruangan untuk menampung pasien COVID-19," kata Chief Marketing Officer Meikarta, Lilies Surjono dalam keterangannya, Rabu (15/4/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gedung tambahan ini juga membantu memisahkan antara pasien rumah sakit dan pasien COVID-19, serta membantu meringankan beban kepada rumah sakit rujukan pemerintah. Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Siloam dan semua tenaga medis yang telah berkorban banyak demi Indonesia," tambahnya.
Kerja sama Meikarta dengan Siloam Hospital membangun fasilitas gedung tambahan khusus Covid-19 di empat Rumah Sakit Siloam di Jakarta dan Tangerang meliputi Siloam Kebun Jeruk, Siloam TB Simatupang, Siloam Lippo Karawaci, dan Siloam Kelapa Dua.
Total tambahan fasilitas ruangan penanganan COVID-19 akan menampung sekitar 100 pasien. Proses pembangunan keempat fasilitas gedung tambahan ini berjalan selama 4 minggu dan ditargetkan akan rampung pada 21 April 2020.
"Gedung tambahan juga dilengkapi negative pressure supaya udara di dalam tidak dibuang keluar gedung. Ruang isolasi untuk pasien kondisi kritis, dan juga ruangan khusus tenaga medis seperti ruang pasang APD, locker, shower, dan control room yang terpisah dari area pasien. Fasilitas tersebut saat ini sudah berjalan dari bulan lalu dan diharapkan dalam waktu dekat akan segera selesai dan dapat langsung digunakan untuk tim medis dari Siloam Hospital," terang Chief Development & Project Officer Meikarta Chung Huang.
(acd/eds)
