Faisal Basri Kritik Proyeksi IMF soal Laju Ekonomi di 2021

Faisal Basri Kritik Proyeksi IMF soal Laju Ekonomi di 2021

Trio Hamdani - detikFinance
Jumat, 24 Apr 2020 15:32 WIB
Pengamat ekonomi UI, Faisal Basri
Foto: Faisal Basri (Foto: Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Ekonom senior Faisal Basri meragukan proyeksi International Monetary Fund (IMF) soal laju pertumbuhan ekonomi melonjak di 2021. Lembaga tersebut juga memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa tembus 8% pada 2021, seperti disampaikan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Jumat (17/4).

Namun menurut Faisal proyeksi tersebut aneh. Kenapa?

"Ada yang aneh ya dari prediksi IMF, terutama yakni (ekonomi) rebound 2021. Itu luar biasa. Jadi melebihi pertumbuhan ekonomi tahun-tahun sebelumnya. Jadi istilahnya kemerosotan tahun ini akan dibayar penuh plus bonus tahun 2021. Seolah-olah COVID-19 ini akan hilang tiba-tiba gitu, kehidupan normal kembali," kata dia dalam diskusi online, Jumat (24/4/2020).


Menurut Faisal, dunia akan menghadapi yang namanya new normal setelah adanya pandemi virus Corona ini. Jadi keadaan saat ini tidak akan pulih secepat itu. Seluruh lini kehidupan pun akan melakukan penyesuaian, entah manusianya, pengusaha, maupun sektor bisnis.

"Rasanya dunia akan hadapi new normal. Recovery tidak bisa secepat yang dibayangkan oleh IMF," sebutnya.

Dia memperkirakan dunia bisa lebih buruk daripada yang dibayangkan saat ini. Oleh karena itu dia meragukan proyeksi yang dikeluarkan IMF.

"Saya melihat prediksi IMF itu masih konservatif. Mungkin dunia akan lebih buruk daripada yang dibayangkan oleh IMF dan 2021 tidak akan secepat itu recovery-nya," tambahnya.




(toy/hns)

Hide Ads