.webp)
"Nah ini tadi di pasar tradisional saya mengecek memang mereka sebelum-sebelumnya agak kesulitan memasok," kata dia dalam konferensi pers virtual, Rabu (29/4/2020).
Saat ini komoditas tersebut memang sedang menjadi perhatian karena harganya masih mahal. Padahal, kata Agus semestinya produsen bisa menjual gula pasir ke distributor di bawah harga eceran tertinggi (HET) Rp 12.500/kg
Jika itu bisa dilaksanakan maka pedagang di pasar tradisional maupun ritel modern bisa menjual gula pasir ke tingkat konsumen sesuai harga eceran tertinggi, alias tidak lebih dari Rp 12.500/kg.
"Tapi tadi saya pastikan kalau ada kesulitan nanti menghubungi pihak kami untuk kita memantau dan kita sudah membentuk tim pemantauan monitoring bagi distribusi daripada gula tersebut," sebutnya.
Pihaknya pun akan memastikan agar kebutuhan gula pasir yang diterima pedagang bisa dijual sesuai HET.
"Jadi sekali lagi saya katakan distribusi ini, ini memang kita pastikan memasuki pasar tradisional dan ritel modern yang bisa untuk mengakomodir konsumen sehingga mencapai target harga Rp 12.500/kg," tambahnya.
(toy/hns)
