Kepala BPS Suhariyanto mengatakan penurunan harga beras di penggilingan untuk semua kualitas dikarenakan saat ini terjadi panen beras di beberapa sentra produksi.
"Bisa dipahami harga beras di penggilingan alami penurunan," kata Suhariyanto dalam paparannya via video conference, Jakarta, Senin (4/5/2020).
Harga beras di penggilingan per April 2020, untuk kualitas premium Rp 10.018 per kg atau turun 0,64%, kualitas medium Rp 9.671 per kg atau turun 1,58%, di luar kualitas Rp 8.989 per kg atau turun 4,99%.
"Jadi penurunan juga terjadi di beras medium maupun di luar kualitas. Khusus di luar kualitas turun cukup dalam yaitu 4,99%," jelasnya.
Penurunan harga beras di tingkat penggilingan juga sudah terlihat dari harga gabah kering panen (GKP) di tingkat petani turun 6,82%% menjadi Rp 4.600 per kg dan GKP di tingkat penggilingan naik 6,73% menjadi Rp 4.692 per kg.
Baca juga: Saat Jokowi Akui Stok Pangan Defisit |
Lalu penurunan juga terjadi pada gabah kering giling (GKG) di tingkat petani sebesar 1,64% menjadi Rp 5.671 per kg dan di tingkat penggilingan turun 1,35% menjadi Rp 5.808 per kg.
Pergerakan harga gabah turun, karena April ini terjadi panen raya di berbagai tempat," ungkapnya.
(hek/dna)