.webp)
Pandemi COVID-19 memimbulkan dampak yang cukup luas tak terkecuali pada sektor transportasi. Selama pandemi berlangsung, jumlah mobil masuk jalan tol berkurang drastis.
Direktur Utama Pejagan Pemalang Tol Road (PPTR), Supriyono mengungkapkan, pada hari biasa kendaraan yang masuk jalan tol rata rata 16 ribu per hari. Namun saat pandemi ini, menyisakan 6 ribu kendaraan per hari.
"Selama pandemi ini jelas mengalami penurunan yang drastis. Hari hari biasa itu rata rata 16 ribu dan sekarang paling hanyak 6 ribu kendaraan per hari," kata Supriyono usai menyerakna bantuan sembako kepada warga di Tol Gate Breksit, Kamis (14/5/2020) siang.
Penurunan jumlah kendaraan yang masuk tol, sudah terasa sejak Maret. Mulai terjadi pandemi turun 15 persen dan saat diberlakukan PSBB anjlok lagi hingga 50 persen. Penurunan ke tingkat terendah saat diberlakukan larangan mudik pada April kemarin, dimana hanya tersisa 25 persen.
Baca juga: Bisnis Bandara hingga Tol Dihantam Corona |
Supriyono menambahkan, pada hari hari menjelang lebaran, terutama mulai H-10 terjadi peningkatan jumlah volume di PPTR. Volume mobil yang melintas naik dari 16 ribu menjadi 40 ribu per hari.
Volume kendaraan makin meningkat dengan datangnya arus mudik yang terjadi pada H-7 lebaran.
"Hari hari seperti sekarang ini (H-10) biasanya mulai naik. Kami pun sibuk melakukan persiapan. Dalam sehari bisa masuk mobil sampai 40 ribu per hari. Makin mendekati saat arus mudik, volumenya makin bertambah," ungkapnya.
Dalam setahun, Dirut PPTR menambahkan, jumlah kendaraan yang masuk jalan tol Pejagan Pemalang, sekitar 6 juta. Dari jumlah itu, 25 persennya didapat dari selama arus mudik dan balik lebaran.
(hns/hns)
