Peduli COVID-19, BAF Beri Keringanan Angsuran bagi 200 Ribu Nasabah

Peduli COVID-19, BAF Beri Keringanan Angsuran bagi 200 Ribu Nasabah

Inkana Putri - detikFinance
Jumat, 05 Jun 2020 18:22 WIB
BAF
Foto: Bussan Auto Finance
Jakarta -

Sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), salah satu perusahaan pembiayaan PT Bussan Auto Finance (BAF) menyambut positif untuk melakukan kebijakan keringanan angsuran kredit bagi konsumennya. Relaksasi ini diberikan untuk membantu konsumen yang kesulitan memenuhi kewajiban karena usahanya/pekerjaannya terdampak langsung terhadap wabah COVID-19.

Adapun relaksasi diberikan kepada konsumen yang memang memenuhi kriteria. Terdapat berbagai jenis relaksasi yang diberikan, yaitu berupa perubahan tanggal jatuh tempo, penurunan nilai angsuran dengan perpanjangan tenor, atau penundaan sebagian angsuran (pokok dan bunga). Terkait hal ini, BAF akan berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi para konsumen.

"Kami berupaya memberikan program keringanan kepada konsumen yang terdampak COVID-19 ini sesuai dengan panduan dan ketentuan OJK. Konsumen dapat mengajukan program ini melalui website kami dan juga ke kantor cabang terdekat. Kami juga berupaya mendeteksi konsumen yang terdampak ditinjau dari jenis dan sektor pekerjaan konsumen. Program keringanan ini kami harapkan dapat membantu konsumen BAF melewati masa sulit ini dan diharapkan ketika kondisi pulih dapat melanjutkan angsuran dengan baik seperti sebelumnya," ujar Presiden Direktur BAF Lynn Ramli dalam keterangan tertulis, Jumat (5/6/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejak diberlakukan pada April lalu, hingga kini BAF telah menyetujui lebih dari 200 ribu permohonan relaksasi kredit yang diajukan oleh konsumen. Dari jumlah tersebut, konsumen pembiayaan motor baru Yamaha paling mendominasi permohonan relaksasi kredit.

Dalam prosesnya, konsumen hanya cukup mengajukan permohonan di website resmi BAF www.baf.id dengan melengkapi dokumen pendukung yang dipersyaratkan. Oleh karenanya, beberapa konsumen BAF merespons positif karena sangat mudah dalam pengajuannya.

ADVERTISEMENT

"Untuk mendukung industri pembiayaan terutama kendaraan roda dua, hingga kini BAF tetap menerima pengajuan pembiayaan baru untuk motor baru Yamaha, motor bekas, mobil, elektronik dan perlengkapan rumah tangga, serta Dana Syariah. Hal ini dimaksudkan untuk tetap menjaga pertumbuhan perekonomian dan atau bisnis konsumen dengan tetap memperhatikan kualitas aset dan kolektibilitas calon konsumen,"katanya.

BAF juga terus bekerja sama dengan dealer dan merchant untuk menawarkan pada masyarakat program-program seperti Program Kartini, Promo Lebaran, serta promo BAF terbaru dan update lainnya yang dapat dilihat melalui aplikasi BAF Mobile.

Meskipun penurunan pasar turut melanda industri pembiayaan di Indonesia, BAF masih mampu mempertahankan kinerjanya pada kuartal I - 2020. Hal tersebut terlihat dari total penyaluran pembiayaan baru di mana Perseroan mencatat kenaikan sebesar 9% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Di tengah tren penurunan penjualan kendaraan bermotor, BAF akan terus mengkaji ulang atas target bisnis Perseroan secara keseluruhan dengan terus mengamati perkembangan perekonomian Indonesia setiap saat.

Sementara dalam menghadapi era new normal, BAF akan tetap beroperasi untuk memberikan pelayanan kepada konsumen dengan tetap memperhatikan imbauan pemerintah terkait protokol kesehatan yang ketat. Selain masih memberlakukan work from home dan alternate work untuk karyawan non-core, BAF menetapkan kebijakan bagi karyawan yang harus bekerja di kantor wajib menggunakan masker selama perjalanan dari dan menuju kantor maupun selama bekerja di kantor, serta tetap melakukan physical distancing.

Selain itu, BAF juga menyediakan thermo gun dan hand sanitizer untuk memastikan karyawan yang masuk bekerja dalam keadaan sehat. Konsumen BAF juga dapat melakukan pengajuan pembiayaan secara online baik melalui aplikasi BAF Mobile maupun website Perseroan, tanpa harus datang ke cabang untuk meminimalisir adanya kontak fisik.

"Kami berharap pandemi virus COVID-19 ini dapat segera teratasi dan kita diberi kesehatan sehingga dapat beraktivitas kembali secara normal," pungkasnya.




(akn/hns)

Hide Ads