Tak hanya ketika memasuki mal, masing-masing tenant pun diwajibkan menerapkan protokol khusus. Pasalnya, protokol kesehatan untuk restoran dengan gerai fesyen pastinya berbeda.
Dengan segala rutinitas baru tersebut, ada 2 sosok yang memikul tugas yang semakin banyak. Sosok itu adalah cleaning service dan juga security di mal. Menurut Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Perbelanjaan Indonesia (APPBI) Stefanus Ridwan, kedua peran tersebut kini punya pekerjaan yang lebih banyak dibandingkan era sebelum Corona melanda.
"Sanitasi sarana dan pra sarana itu menjadi kewajiban. Dan ini yang jadi ada perubahan fungsi," kata Stefanus dalam Mark Plus Industry Roundtable, Selasa (9/6/2020).
Kedua sosok tersebut kini menjadi pemeran utama yang memastikan kesehatan, dan keamanan mal terjaga.
"Kalau kita lihat dulu fungsi cleaning service ada pembersihan, sekarang sudah berubah, dia jadi petugas untuk mensanitasi semuanya supaya menjaga keamanan. Security juga begitu, dulu mencegah kejahatan terjadi di pusat belanja, sekarang menjadi petugas untuk memastikan semua protokol kesehatan dilaksanakan baik dari pengelola, retailer, atau pengunjung sendiri," terang Stefanus.
Dari video testimoni penerapan protokol kesehatan yang ditayangkannya, kini para cleaning service harus rutin melakukan sanitasi pada area-area yang sering disentuh pengunjung. Misalnya di eskalator, tombol lift, sampai ke keranjang atau trolley belanja di toko swalayan.
Para security pun kini harus rutin berkeliling mal untuk memastikan setiap protokol kesehatan diterapkan pengunjung dan juga tenant.
(dna/dna)