Sudah hampir 3 bulan mal-mal di DKI Jakarta tutup. Mulai hari ini, Senin (15/6/2020), mal sudah bisa beroperasi kembali dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan virus Corona (COVID-19).
Misalnya Mal Ambasador di kawasan Jakarta Selatan. Mal ini sudah beroperasi dengan jam terbatas yakni pukul 11.00-18.00 WIB. Biasanya, mal ini beroperasi dari pukul 10.00-22.00 WIB.
Di Mal Ambasador, gerai fesyen, elektronik, gadget, makanan dan minuman, perbankan, perabotan, dan sebagainya sudah beroperasi kembali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lantas, bagaimana kondisi tenant-tenant ketika beroperasi kembali setelah hampir 3 bulan mal tutup?
Seorang karyawan di gerai aksesoris dan fesyen wanita mengatakan, produk-produk yang dijual oleh tokonya masih dalam kondisi yang cukup baik.
"Kalau jamuran nggak ada. Paling ada beberapa yang lepas lem-lemnya, tapi masih bisa diperbaiki," kata karyawan tersebut yang enggan disebutkan namanya kepada detikcom.
Hanya saja, produk-produk baru masih belum dipasok ke gerainya ini setelah hampir 3 bulan tutup.
"Barang baru belum pada datang. Masih proses sih, masih di gudang," terangnya.
Lalu, seorang karyawan gerai pakaian wanita mengatakan, kondisi tokonya hari ini masih sepi pengunjung. Selain baru buka, biasanya setiap hari Senin memang sepi pengunjung. Namun, ketika ada produk baru biasanya pengunjung lebih ramai.
"Ramai di kita weekend, karena banyak barang baru masuk, biasanya Jumat sudah masuk tapi belum terlalu banyak. Nah sekarang dari 2 bulanan tutup, belum masuk barang baru lagi," urainya.
Lalu, bagaimana kondisi tenant penjual makanan atau minuman?
Seorang karyawan gerai minuman bersama Irwan mengatakan, selama ini tokonya tetap buka. Pasalnya, selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB), gerai pangan tetap buka.
"Kalau kita buka terus," ujarnya ketika ditemui detikcom.
Menurut Irwan, bahan-bahan dasar untuk produk minumannya selalu dalam kondisi aman dan layak untuk dikonsumsi. Gerainya ini memang tak pernah tutup sehingga bahan-bahan yang digunakan selalu dalam kondisi baru atau segar.
"Kalau bahan-bahan aman sih, baru terus. Ini baru datang. Karena kalau makanan kan memang boleh buka terus, jadi nggak ada yang jamuran gitu nggak, karena baru terus," imbuh dia.
(zlf/zlf)