Ekonomi dunia boleh jadi kacau balau, tetapi kondisi serupa belum tentu berlaku untuk isi dompet Jeff Bezos. Kekayaan CEO sekaligus pendiri Amazon ini sekarang bernilai hampir US$ 172 miliar atau sekitar Rp 2.459 triliun (kurs Rp 14.300/US$).
Seperti dikutip dari CNN Business, capaian ini adalah rekor baru untuk orang terkaya di dunia, menurut Bloomberg Billionaire Index. Jeff Bezos minggu ini melampaui rekor kekayaan sebelumnya yang ia raih sebelum perceraiannya dengan mantan istrinya MacKenzie.
Tahun lalu, pasangan itu bercerai setelah 25 tahun menikah. Dia menerima 25% saham Amazon pasangan (AMZN), yang kira-kira 4% saham di perusahaan.
Kekayaan MacKenzie juga mencapai rekor, saat ini bernilai US$ 57 miliar, menjadikannya orang terkaya ke-12 di dunia. Kekayaannya meroket 54% tahun ini, atau meningkat hampir US$ 20 miliar, menurut penghitungan Bloomberg.
Banyak kekayaan Bezo terkait dengan Amazon. Dia memiliki sekitar 57 juta saham, atau 12% dari perusahaan dan sahamnya telah melonjak 56% tahun hingga saat ini. Amazon telah mendapat manfaat dari peningkatan besar dalam belanja online selama pandemi Corona.
Perusahaan Bezos, yang telah menghadapi kritik soal keselamatan dan pembayaran karyawan, mengatakan minggu ini memberikan lebih dari $ 500 juta sebagai "bonus Terima Kasih" kepada pekerja garis depan yang bersama perusahaan tersebut sepanjang Juni.
Langkah itu terjadi setelah perusahaan menghilangkan upah US$ 2 per jam dan upah lembur dua kali lipat untuk pekerja garis depan pada akhir Mei. Menurut CNN Business, pihak Amazon tidak menanggapi komentar mengenai peningkatan kekayaan Bezos tersebut.
(hns/hns)