Laba Tumbuh, Investor Akumulasi LAMI?

Jakarta - PT Lamicitra Nusantara Tbk (LAMI) membukukan laba bersih semester II tahun 2011 sebesar Rp 17,7 miliar. Lebih baik dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2010 sebesar Rp 9,5 miliar.

Kabarnya, atas sentimen positif tersebut sejumlah investor besar melakukan akumulasi beli saham Lami sehingga pada perdagangan Kamis 28 Juli 2011 kemarin LAMI ditutup auto reject batas atas.

"Kabar yang berhembus LAMI akan diangkat pada level Rp 500 per lembar," kata salah satu pelaku pasar, Jumat (29/7/2011).

Selain itu, menurut si pelaku pasar, proyek pembangunan Jembatan Merah Plaza (JMP) di Surabaya yang sempat tertunda tahun lalu, akan direalisasikan pada tahun ini. Terealisasinya proyek ini dinilai para investor dapat menaikan laba bersih 100% dari laba tahun lalu.

Pada perdagangan Kamis, LAMI ditutup auto reject atas pada harga Rp 285 per lembar (+23.91%) dengan transaksi sebesar 3,76 juta lembar saham senilai Rp 1, miliar.


Disclaimer: Redaksi detikFinance tidak bertanggung jawab atas isi dari rumor saham ini. Semua keputusan investasi tetap berada di tangan investor.

(ang/ang)