Di sepanjang Jalan Mas Mansyur tersedia kurang lebih 20-an para pedagang bedug musiman yang menjajakan dagangnya di pinggir-pinggir jalan.
Sebut saja Junaidi, pria Betawi usia 37 tahun ini kesehariannya berprofesi sebagai pedagang kulit kambing di Pasar Kambing Tanah Abang namun seperti biasa sebelum menghadapi lebaran, ia mencoba banting setir menjajakan bedug satu minggu sebelum lebaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di kawasan ini tersedia berbagai macam pilihan bedug termasuk ukuran dari yang sangat besar sampai yang sangat kecil. Tersedia juga pilihan-pilihan warna, bahan baku, variasi, jenis kulit bedug dan sebagainya.
Bahkan apabila anda ingin memesan bedug khusus, para pedagang bersedia memenuhi permintaan bedug khusus tersebut. Biasanya harga bedug khusus lebih mahal, apalagi bahan-bahan yang digunakan sangat khusus seperti terbuat dari kayu, kulit sapi dan sebagainya.
"Pembelinya perorangan dan kalangan pak Haji pengurus musola, macam-macam ada sekitar Jakarta, Bogor, Bekasi, Tangerang juga," jelas Junaidi, ketika ditemui, Minggu (28/9/2008).
Selain itu kata Junaidi, para pembeli yang terbanyak adalah untuk keperluan takbir keliling yang biasa di semarakan anak-anak muda. Ia menuturkan tidak sedikit dari mereka yang membeli lewat patungan untuk membeli bedug.
Junaidi mengaku semua produk bedug yang ia jual adalah karyanya sendiri yang ia sudah siapkan dengan membuatnya sendiri 2 hingga 3 unit bedug per hari.
"Puncaknya akan terjadi H-2, orang mulai banyak membeli, kalau sekarang lebih lihat-lihat saja," ujar Junaidi.
Bagi anda yang ingin merakit sendiri Bedug, lalu kesulitan mendapatkan bahan baku kulit, di kawasan ini juga para pedagang menyediakan bahan baku kulit seperti kulit kambing Rp 70.000 per lembar sedangkan untuk kulit sapi mencapai Rp 350.000.
Hotel Juga Banyak Beli
Sementara itu Idris salah satu rekan Junaidi sesama pedagang di kawasan itu mengatakan bahwa demam membeli bedug bukan hanya didominasi oleh pembeli ritel perorangan seperti pengurus musola, anak-anak muda, dan keluarga. Namun banyak juga manajemen hotel memesan bedug darinya.
"Banyak juga dari hotel yang beli, mereka umumnya untuk dekorasi menyambut lebaran, tapi hotel biasanya pesan bedug khusus dari kayu dengan tiang lengkap," jelas Idris.
Idris juga mengatakan para pedagang di kawasan ini juga bersedia melayani jasa pembuatan bedug, terutama bagi pelanggan yang sudah memili bahan baku kulit dan drum atau kayu. Ongkos jasa merakitnya sekitar Rp 150.000 sampai Rp 200.000 untuk ukuran besar.
(hen/ddn)