Menurutnya, memulai usaha tidak perlu dengan sesuatu yang wah. Buktinya, pabrik pertama Sido Muncul yang berdiri di Semarang hanya diawali dengan menyewa 2 ruangan dengan 3 orang karyawan.
"Pabrik pertama di Semarang dipelihara sama nenek saya, dengan sewa 2 kamar dan karyawan pabriknya 3 orang," ujar Irwan dalam acara dPreneur yang bertemakan Discover The Big Preneur, di hotel Golden Flower, Bandung Sabtu, (27/2/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah itu mulai 1993 pabrik ketiga dan seterusnya," kata Irwan.
Irwan mengatakan, prinsipnya dalam menjalankan bisnis adalah kalau mengerjakan sesuatu itu harus komitmen dan sayang dengan pekerjaannya. Jangan terlalu banyak berpikir.
"Otak nggak usah banyak-banyak. IQ saya cuma 125. Jadi karyawan saya semangat dalam bekerja. Wah, bos saya IQ nya cuma 125," kata Irwan
Dia juga menceritakan, di Sido Muncul yang IQ tinggi malah tidak berhasil, justru yang IQ sedang-sedang saja malah berhasil.
"Jangan terlalu pikirin teori, yang penting praktikan saja," kata Irwan. (dna/dna)











































