Modal Resep Mertua, Raja Sukses Jual Jus Kacang Ijo Ribuan Botol Per Hari

Saatnya Jadi Bos

Modal Resep Mertua, Raja Sukses Jual Jus Kacang Ijo Ribuan Botol Per Hari

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Selasa, 05 Okt 2021 08:00 WIB
Solusi UKM
Modal Resep Mertua, Raja Sukses Jual Jus Kacang Ijo Ribuan Botol Per Hari

Pada 2015 Raja akhirnya berhenti dari pekerjaan utamanya. Dua mulai membuat perencanaan baru dan merombak mulai dari produk, packing sampai sistem yang ada di dalam usahanya.

Hal tersebut dilakukan karena harga jual yang ditetapkan oleh sang istri sangat tipis untuk mendapatkan margin. Kemudian dia mengubah hal tersebut dan memberikan penawaran baru yang lebih baik.

"Kita ubah packing dibesarkan sedikit, pengolahan produksi dari manual menjadi semi otomatis sampai rencana bisnis keuntungan reseller," jelas dia. Akhirnya Jukajo dengan sistem baru dilaunching pada 2016 saat itu reseller 250an. Dalam waktu 11 bulan ketika diluncurkan Jukajo berhasil mendapatkan 2.500 reseller.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam satu hari kapasitas produksi Jukajo mencapai 8 ribu botol. Meskipun sebenarnya Raja sudah menyiapkan untuk produksi 10 ribu dalam satu hari. Mulai dari kapasitas ruangan pendingin, produksi sampai gudang.

Untuk minuman yang paling best seller adalah jus kacang ijo untuk harga reseller Rp 16 ribu, diikuti jus kacang merah Rp 18 ribu dan jus kacang kedelai Rp 16 ribu. Jika di toko ritel seperti AEON dibanderol Rp 25 ribu. Karena tidak menggunakan bahan pengawet, minuman ini hanya bisa bertahan selama 7 hari. Selain itu minuman ini juga benar-benar plant base jadi cocok untuk mendukung gaya hidup vegan.

ADVERTISEMENT

Saat ini Jukajo sudah memiliki 38 orang pegawai. Komposisinya 11 orang untuk produksi karena memang sudah menggunakan semi otomatis. Lalu ada 8 orang untuk armada pengiriman dan sisanya di office.

Pandemi COVID-19 ini sempat menekan produksi Jukajo. Awal pandemi itu produksi dan penjualan terpangkas hingga 40%. Lalu akhir 2020 sudah mulai naik dan awal 2021 sempat turun lagi. Namun hingga saat ini Jukajo masih survive dan bisa mendevelop produk baru.

"Dulu kan Jukajo ini kebanyakan minuman untuk rapat di kantor. Pandemi terjadi langsung berasa banget," jelas dia.

Modal awal yang dikeluarkan oleh Raja dan istri untuk membangun Jukajo ini adalah resep ibu mertua dan blender seharga Rp 3 juta.

Kemudian dia membeli botol-botol plastik sebanyak 100 pcs dan memasang stiker. "Ya Rp 5 juta deh untuk modal awal banget, kompor pakai yang di rumah," jelas dia.

Tips untuk memulai usaha di halaman berikutnya.


Hide Ads