GMP Adalah, Ketahui Manfaat, Tujuan, dan Strateginya

GMP merupakan suatu pedoman produksi agar produsen memenuhi persyaratan yang telah ditentukan untuk menghasilkan produk bermutu sesuai dengan tuntutan konsumen. Lalu apa itu sebetulnya GMP? Simak berikut penjelasannya.

Pengertian GMP

Dalam buku Strategi Peningkatan Keamanan Pangan Tradisional "Pedetan" Ikan Lemuru Melalui Penerapan GMP dan SSOP oleh Ni Made Ayu Suardani Singapurwa, dkk, dijelaskan bahwa Good Manufacturing Practices (GMP) adalah suatu sistem untuk memastikan bahwa produk secara konsisten diproduksi dan diawasi sesuai tujuan penggunaannya.

Hermawan Thaheer dalam buku Sistem Manajemen HACCP menjelaskan, bahwa tujuan penerapan GMP mampu memberi penerapan produksi makanan.

Menurut Thaheer, GMP menjadi pedoman produksi agar produsen memenuhi persyaratan yang telah ditentukan untuk menghasilkan produk bermutu sesuai dengan tuntutan konsumen.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa GMP merupakan suatu pedoman yang sesuai standar sebuah negara. GMP berbentuk prosedur untuk menghasilkan produk yang akan dijual ke pasar. Produk yang dihasilkan ini harus memenuhi standar yang ada.

Manfaat GMP

Dalam buku Standar Operasional Prosedur (SOP) Good Handling Practices (GHP) dan Good Manufacturing Practices (GMP) Kopi Arabica oleh I Dewa Nyoman Sudita, dkk, manfaat GMP sebagai berikut:

1. Memberi jaminan kualitas dan keamanan pangan pada konsumen
2. Meningkatkan kepercayaan dalam keamanan produk dan produksi
3. Efisiensi kinerja dengan mengurangi potensi adanya kerugian dan pemborosan
4. Meningkatkan image dan kompetensi antar perusahaan
5. Meningkatkan wawasan dan pengetahuan terhadap produk
6. Mendukung dari penerapan sistem manajemen mutu suatu produk.

Tujuan GMP

Disitat dari buku Pengenalan Good Manufacturing Practices oleh Risna Ardhayanti dkk, penerapan GMP memiliki tujuan sebagai berikut:

1. Meningkatkan daya saing produk dengan adanya olahan yang lebih berkualitas
2. Meningkatkan mutu produk olahan yang dihasilkan secara konsisten sehingga aman dikonsumsi masyarakat
3. Mengarahkan produsen makanan untuk meningkatkan mutu hasil produksi
4. Menciptakan unit pengolahan yang ramah lingkungan
5. Mengarahkan produksi yang berkualitas dan memenuhi permintaan pasar.

Strategi dalam Penerapan GMP

Dalam laman Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Pemerintah Sumatera Barat dijelaskan bahwa penerapan GMP akan lebih efektif setelah pelaku usaha atau perusahaan benar-benar memperhatikan beberapa aspek berikut ini:

1. Menciptakan kerjasama yang baik dengan membangun komitmen di antara seluruh personil yang terkait dalam suatu usaha.
2. Memilih standar referensi dalam hal penerapan strategi GMP secara lebih tepat.
3. Menetapkan strategi kerja yang membawa keefektifan hal penerapan strategi GMP.
4. Membentuk kekompakan tim dengan membuat tanggung jawab utama dari setiap tim.
5. Melakukan evaluasi kinerja untuk penerapan GMP.
6. Melakukan awareness (kesadaran) baik itu untuk level manajer, supervisor, sampai setingkat karyawan.
7. Menciptakan tim yang berorientasi dengan satu tujuan yang sama.

Nah detikers, itulah tadi penjelasan mengenai GMP. Semoga bermanfaat, ya!

Video: Laba Operasional Samsung di Kuartal II Anjlok 55 Persen

Video: Laba Operasional Samsung di Kuartal II Anjlok 55 Persen