Cost of Goods Sold Adalah: Ini Pengertian, Rumus, dan Contoh Perhitungannya

Cost of Goods Sold (COGS) disebut juga sebagai harga pokok penjualan. Untuk sebuah perusahaan dagang, perhitungan dan penyusunan harga pokok menjadi sesuatu yang penting.

Dengan perhitungan yang tepat, sebuah bisnis bisa memperoleh keuntungan yang maksimal dari penjualan barang dan jasa yang dihasilkan. Lantas, apa itu Cost of Goods Sold?

Cost of Goods Sold Adalah

Cost of Goods Sold adalah biaya langsung yang dijual oleh perusahaan, seperti biaya bahan dan tenaga kerja langsung untuk membuat sebuah barang. Mengutip Investopedia, selain secara langsung, COGS juga mengacu pada biaya tidak langsung seperti biaya distribusi dan biaya tenaga penjualan.

Senada dengan hal tersebut, mengutip Repository STEI, COGS atau harga pokok penjualan menurut prinsip akuntansi Indonesia adalah jumlah pengeluaran dan beban yang diperkenankan, baik langsung maupun tidak langsung. Tujuannya adalah untuk menghasilkan barang atau jasa di dalam kondisi dan tempat di mana barang tersebut bisa dijual atau digunakan.

Menurut Wiratna (2016), COGS adalah semua biaya yang dikeluarkan untuk mendapat barang yang dijual atau harga perolehan dari barang yang dijual. Dalam harga pokok penjualan, perusahaan dapat melihat informasi mengenai persediaan yang dimiliki sebelumnya, pembelian bersih dan persediaan yang tersedia untuk dijual. COGS merupakan salah satu komponen dari laporan laba rugi yang menjadi perhatian manajemen perusahaan dalam mengendalikan operasional perusahaan.

Manfaat Cost of Goods Sold

Menurut Matz Curry dan Frank dalam J. Sudarsono (2009), ada beberapa manfaat dari COGS. Berikut di antaranya:

1. Menetapkan biaya menurut barang yang diproduksi berdasarkan prosesnya, yaitu pesanan, satuan atau bagian.
2. Mengontrol pengeluaran yang berhubungan dengan proses produksi, distribusi atau administrasi perusahaan.
3. Memberi dasar dalam penaksiran biaya suatu hasil produksi dan menetapkan harga jual yang menguntungkan.
4. Memberi kemungkinan pada manajemen untuk mendasarkan kebijakan operasinya pada keterangan yang diberikan oleh bagian biaya.

Rumus Cost of Goods Sold

Ada beberapa tahap yang dilakukan untuk menghitung COGS. Berikut rumusnya mengutip Produk Kreatif dan Kewirausahaan Akuntan oleh Muh. Nur Eli Brahim, M.Si,:

1. Menghitung Bahan Baku yang Digunakan

Tahap pertama adalah menghitung bahan baku yang digunakan.

Bahan baku yang digunakan=Saldo awal bahan baku+Pembelian bahan baku-Saldo akhir bahan baku

2. Menghitung Biaya Produksi

Total biaya produksi= Bahan baku yang digunakan+iaya tenaga kerja langsung+ Biaya overhead produksi

3. Menentukan Harga Pokok Produksi

Harga Pokok Produksi: Total biaya produksi+Saldo awal persediaan barang dalam proses produksi-Saldo akhir persediaan barang dalam proses produksi.

4. Menghitung Harga Pokok Penjualan

Harga Pokok Penjualan= Harga Pokok Produksi+Persediaan barang awal-Persediaan bahan akhir.

Contoh Perhitungan Cost of Goods Sold

PT.ABC merupakan peruahaan yang bergerak di bidang manufaktur pembuatan spare part kendaraan. Pada awal Juni, PT.ABC mempunyai persediaan bahan baku mentah sebesar Rp 60.000.000, bahan setengah jadi sebesar Rp 90.000.000 dan persediaan sparepart siap jual sebesar Rp 120.000.000.

Untuk produksi sparepart di bulan Juni, perusahaan membeli persediaan bahan baku sebesar Rp 750.000.000 dengan biaya pengiriman Rp 10.000.000. Selama proses produksi, terdapat biaya pemeliharaan bahan mesin sebesar Rp 9.000.000.

Pada akhir bulan Juli, terdapat sisa penggunaan bahan baku mentah sebesar Rp 50.000.000, sisa bahan setengah jadi sebesar Rp 8000.000 dan sisa sparepart siap jual sebesar Rp 25.000.000. Berapakah Cost of Goods Sold dari PT.ABC?

Jawab:

• Tahap 1:

Bahan baku yang digunakan= Saldo awal bahan baku+Pembelian bahan baku Saldo akhir bahan baku

60.000.000+(750.000.000+10.000.000)-50.000= 770.000

• Tahap 2

Total biaya produksi= Bahan baku yang digunakan+biaya tenaga kerja langsung+ biaya overhead produksi

145.000.000+9.000.000= 154.000.000

• Tahap 3

Harga Pokok Produksi= total biaya produksi+Saldo awal persediaan barang dalam proses produksi-Saldo akhir persediaan barang dalam proses produksi.

154.000.000+90.000.000-8.000.000=236.000.000

• Tahap 4

Harga Pokok Penjualan=Harga pokok produksi+Persediaan barang awal-Persediaan bahan akhir.

236.000.000+120.000.000-25.000.000=331.000.000

Jadi, Cost of Goods Sold pada bulan Juni adalah Rp 331.000.000.

Itulah pengertian, manfaat, rumus dan contoh perhitungan cost of gold sold. Semoga artikel ini membantumu ya.

Video: Dampingi Prabowo Hadiri Gerakan Menanam, Zulhas Yakin RI Panen Besar

Video: Dampingi Prabowo Hadiri Gerakan Menanam, Zulhas Yakin RI Panen Besar