Penasaran Siapa Pendiri McDonald's? Begini Kisahnya Hidupnya

Penasaran Siapa Pendiri McDonald's? Begini Kisahnya Hidupnya

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Jumat, 12 Agu 2022 13:21 WIB
mcdonalds
Foto: Dok. McDonald's
Jakarta -

McDonald's merupakan salah satu restoran cepat saji yang sudah dikenal masyarakat. Burger, ayam goreng, kentang goreng dan cola menjadi menu andalan restoran berlogo huruf M tersebut.

Lantas siapa pendiri dari raksasa restoran cepat saja global tersebut?

Kisah perusahaan dimulai ketika dua bersaudara Richard (Dick) dan Maurice (Mac) McDonald baru saja bangkrut dari usahanya di bidang film. Kemudian mereka memiliki ide untuk membuat sebuah restoran yang berbeda dengan konsep restoran lainnya pada tahun 1940an.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diceritakan dalam film The Founder yang ditayangkan pada 2016 Dick dan Mac merancang bagaimana menciptakan alur pembuatan makanan dengan cepat dan efisien. Sehingga pembeli tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkannya.

Mereka menggambarkan konsep di sebuah lapangan tenis dengan menggunakan kapur berwarna untuk menggambar dapur produksi makanan McDonald's.

ADVERTISEMENT

Akhirnya mereka menemukan konsep makanan yang bisa diproduksi dengan cepat, hanya 30 detik burger sudah bisa diberikan kepada pembeli. Awal pembukaan, keduanya sempat kebingungan dalam menjalankan usahanya namun restoran berkembang dalam waktu yang sangat cepat.

mcdonaldsPenasaran Siapa Pendiri McDonald's? Begini Kisahnya Hidupnya Foto: Dok. McDonald's

Orang berbondong-bondong mendatangi gerai McDonald's pertama di California. Mereka ingin merasakan sensasi memesan makanan seharga 15 sen dan mendapatkannya dalam waktu cepat.

Tanpa piring stainless, mereka memakan burger dari kertas dan minuman dari gelas berbahan kertas. Selesai makan, mereka langsung bisa membuangnya ke tong sampah.

Pada 1954 gerai pertama berkonsep Speedee itu makin ramai, membuat Dick dan Mac membutuhkan mesin pembuat milkshake dalam jumlah yang banyak. Mereka memesan ke sebuah perusahaan penyedia mesin pembuat milkshake.

Datanglah Ray Kroc yang merupakan pendiri sekaligus sales mesin-mesin tersebut. Dia sangat heran, ada restoran yang berani memesan 8 unit mesin milkshake.

Saat menginjakkan kaki di depan outlet McDonald's pertama, Ray terkagum-kagum melihat antrean orang-orang di restoran tersebut. Dia bahkan kebingungan ketika memesan dan pesanannya sangat cepat ia terima.

mcdonaldsPenasaran Siapa Pendiri McDonald's? Begini Kisahnya Hidupnya Foto: Dok. McDonald's

Ketika bertemu dengan Dick dan Mac. Ray masih terheran-heran dengan konsep restoran tersebut. Dick dan Mac menceritakan seluk beluk restorannya hingga membuat Ray kepikiran. Dia menyampaikan ada konsep baru kepada istrinya Ethel.

Keesokan harinya, Ray datang lagi. Dia menawarkan konsep waralaba kepada Dick dan Mac. Terjadi tarik ulur antara kedua belah pihak. Namun akhirnya Dick dan Mac luluh, mereka berupaya melegalkan perjanjian tersebut dengan kontrak hitam di atas putih.

Ray dan Ethel berusaha untuk mencari klien yang ingin membeli waralaba tersebut. Ethel menghubungi teman-teman dan relasinya begitupun Ray. Hingga akhirnya Ray bertemu dengan Joan yang merupakan istri kliennya.

Dia menyukai Joan, ketika pertama kali bertemu di restoran suami Joan yang sedang diprospek menjadi mitra waralaba Ray.

Namun, seiring berjalannya waktu. Ray menemui kendala dalam proses perekrutan mitra waralabanya. Dia menemui banyak tantangan hingga kehabisan modal.

Hingga dia bertemu seorang konsultan keuangan dan akhirnya merusak kontrak dan perjanjian dirinya dengan Dick dan Mac. Kroc membuat perusahaan baru dan mengganti seluruh sistem lama yang dibangun dan mereka setujui.

mcdonaldsPenasaran Siapa Pendiri McDonald's? Begini Kisahnya Hidupnya Foto: Dok. McDonald's

Misalnya sesuai dengan masukkan Joan, Ray mengganti milkshake asli dengan milkshake bubuk, alasannya demi menekan biaya yang disebut sangat mahal setiap bulannya. Kemudian Ray juga membangun restoran dengan nama McDonald's Number 1.

Hal ini membuat bingung Dick dan Mac. Mereka marah besar kepada Ray. Namun Ray tak bergeming, dia justru semakin berambisi untuk menguasai McDonald's sebagai raksasa bisnis yang dia ciptakan.

Semakin banyak gerai yang dia buka di negara bagian dan McDonald's menjadi restoran terbesar di Amerika Serikat (AS).

Karena Dick dan Mac selalu komplain dengan apa yang dia lakukan tak sesuai kontrak dan perjanjian. Ray menawarkan sebuah cek kosong kepada mereka berdua.

Hingga Dick dan Mac meminta uang senilai US$ 2,7 juta dolar sebagai pengganti atau pembelian merek. Kemudian mereka juga meminta royalti 1% dari setiap penjualan.

Namun Ray sangat licik, untuk royalti dia meminta perjanjian hanya dengan jabat tangan. Saat berjabat tangan, dia berjanji jika akan membayarkan royalti kepada mereka berdua.

Usai perjanjian, Dick dan Mac menyaksikan papan McDonald's di San Bernardino dibongkar dan dirombak habis-habisan sesuai dengan desain Ray. Selain itu, Ray juga menceraikan Ethel dan Joan juga menceraikan suaminya. Kemudian mereka menikah.

Hingga saat ini, royalti tidak pernah diterima oleh Dick dan Mac. Seharusnya saat ini Ray membayar royalti US$ 100 juta per tahun.




(ang/ang)

Hide Ads