Masyarakat Indonesia pasti sudah tidak asing dengan merek mi instan Mie Sedaap. Produk tersebut merupakan milik dari Wings Group, perusahaan yang fokus dalam produk-produk rumah tangga hingga makanan.
Pemilik dari Wings Group mulanya dibangun bernama Fa Wings. Perusahaan pertama kali didirikan pada tahun 1948 di Surabaya, Indonesia oleh orang terkaya paling tua di Indonesia, yakni Harjo Sutanto dengan kawannya Ferdinand Katuari.
Harjo Sutanto merupakan konglomerat Indonesia yang sempat tercatat di Forbes sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia pada 2020. Harta kekayaan tercatat Us$ 530 juta atau setara Rp 8,2 triliun, dikutip dari Forbes, Selasa (8/11/2022).
Pundi-pundi dan kesuksesannya itu tidak mudah didapatkan begitu saja. Dua sahabat itu awal membangun bisnis dengan berjualan sabun dari pintu ke pintu di Jawa Timur
Berjalannya waktu, tak disangka market dari produk sabun dua sahabat itu akhirnya bisa masuk ke warung-warung. Pada waktu itu awalnya yang diproduksi adalah sabun colek.
Namun akhirnya juga memproduksi sabun mandi merek GIV yang laku keras. Merek itupun masih bertahan hingga sekarang ini.
Kini Harjo Sutanto berhasil menjadikan Wings Grup sebagai salah satu produsen sabun terbesar di Indonesia. Produknya pun dengan sangat mudah dijumpai di supermarket dan toko-toko ritel besar lain. Sebut saja produknya Nuvo, So Klin, Kodomo, Ciptadent, dan sebagainya.
Selain itu, Wings Grup juga sekarang memproduksi produk rumah tangga seperti pembersih toilet, detergen, dan pembalut wanita.
Lalu yang tak kalah terlupakan adalah perusahaan juga memproduksi makanan instan yakni dengan merek Mie Sedaap. Pangsa pasar dari Mie Sedaap pun sudah ke manca negara.
Wings Group juga adalah pemilik waralaba Indonesia untuk peritel Jepang FamilyMart.
(ada/dna)