Profil Rosan Roeslani: Pengusaha, Dubes AS, dan Dikabarkan Jadi Wamen BUMN

Profil Rosan Roeslani: Pengusaha, Dubes AS, dan Dikabarkan Jadi Wamen BUMN

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Senin, 17 Jul 2023 08:03 WIB
Ketua Umum Kadin Rosan P. Roeslani
Rosan P Roeslani/Foto: Citra Nur Hasanah/20detik
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan reshuffle kabinet hari ini. Beberapa posisi wakil menteri dan satu menteri bakal mengalami perubahan hari ini.

Salah satu posisi yang dikabarkan bakal mengalami perubahan adalah Wakil Menteri BUMN. Posisi yang diduduki oleh Pahala Mansury itu digantikan oleh Rosan Roeslani.

Rosan saat ini menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat sejak 2021. Sebelumnya, Rosan juga dikenal sebagai 'pentolan' para pengusaha karena pernah menjabat sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pria dengan nama lengkap Rosan Perkasa Roeslani itu lahir di Jakarta, 31 Desember 1968. Dalam catatan detikcom, sosok Rosan aktif sebagai pengusaha kondang nasional, usahanya merambah berbagai sektor lewat bendera Recapital Group.

Recapital mengelola manajemen aset keuangan dan investasi. Bisnis Recapital juga merambah sektor-sektor lain seperti pertambangan, infrastruktur, properti, hingga media dan komunikasi.

ADVERTISEMENT

Sepak terjangnya di dunia usaha menjadi bekal Rosan meraih pucuk pimpinan Kadin Indonesia. Rosan terpilih menjadi ketua umum Kadin Indonesia periode 2015-2020 setelah mengalahkan mantan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel pada Musyawarah Nasional (Munas) Kadin ke VII pada 22-24 November 2015 di Bandung.

Dia mengakhiri masa jabatannya di Kadin per 2021 setelah Arsjad Rasjid terpilih sebagai ketua yang baru. Setelahnya dia langsung ditunjuk oleh Presiden Jokowi sebagai Dubes RI di AS, kala itu dia menggantikan posisi M Lutfi yang sempat ditugaskan sebagai Menteri Perdagangan.

Rosan Roeslani juga sempat terjun ke ajang politik. Pada saat kampanye pilpres 2019-2024, Rosan Roeslani bergabung ke Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, bersama Ketua Umum HIPMI saat itu Bahlil Lahadalia yang kini menjadi Menteri Investasi/Kepala BKPM.

(hal/ara)

Hide Ads