.webp)
Jet Lee merupakan salah satu sosok pengusaha yang cukup piawai dalam mengelola bisnisnya. Bahkan sosok tersebut telah membangun sejumlah brand seperti OPPO Indonesia, J&T, Makuku, daan Tomoro.
Khusus untuk OPPO Indonesia, Founder OPPO Indonesia itu telah membawa visi dan inovasi yang mengubah pandangan pasar smartphone Indonesia. Hal itu turut diimbangi dengan upaya untuk terus menghadirkan teknologi berkualitas kepada setiap smartphone OPPO Indonesia.
Tak hanya sebatas itu saja, dia pun turut melebarkan bisnis OPPO melalui kerja sama dengan sejumlah pihak, salah satunya UEFA Champion League. OPPO telah mengangkat sepakbola Indonesia ke pentas dunia. Dukungan berbagai tokoh nasional Indonesia hingga selebriti ternama yang turut hadir dalam momen 'Legends Meet Garuda' memperkuat komitmen OPPO untuk terus berkontribusi terhadap kemajuan Indonesia di berbagai bidang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya yakin OPPO akan mendampingi saya di sepanjang hidup saya. Dengan lebih dari 200.000 tim yang aktif dan penuh semangat, OPPO berhasil mencapai kesuksesan dengan menjadi smartphone nomor 1 di Indonesia," kata Jet Lee dalam keterangan tertulis, Senin (3/6/2024).
Dia pun optimistis OPPO bisa terus menghadirkan inovasi terbaik untuk dunia smartphone. Sehingga OPPO bisa terus menjadi brand yang banyak diminati oleh masyarakat Indonesia.
"Saya berharap OPPO akan semakin kuat dan menjadi pemenang di pasar global. Bersama-sama, menuju masa depan yang lebih baik," ungkapnya.
Jet Lee sukses membangun OPPO Indonesia menjadi brand smartphone nomor satu di Indonesia dengan meluncurkan deretan perangkat inovatif mulai dari perangkat Find Series, Reno Series, A Series hingga IoT. Dengan fokus mendengarkan konsumen, Jet Lee mengembangkan perusahaan pionir yang ia dirikan di Indonesia, mulai J&T, Makuku, dan TOMORO untuk menjawab setiap kebutuhan konsumen RI hingga ke pasar global.
"Pada tahun 2015, mendirikan J&T Express, yang dengan cepat menjadi salah satu perusahaan logistik terbesar di Asia Tenggara," jelasnya.
Dia pun mengatakan upaya untuk terus mengembangkan bisnis bertujuan agar bisa berkontribusi terhadap perekonomian nasional. Pasalnya, bisnis yang berkembang maka berpotensi untuk terus meningkatkan lapangan pekerjaan. Bahkan hingga saat ini, dirinya telah menciptakan hampir 100 ribu lapangan kerja.
"Tidak hanya berinvestasi di Indonesia, tetapi juga membangun fondasi yang kuat untuk keberlanjutan dan pertumbuhan jangka panjang," tutupnya.
(ncm/ega)
