Cara Membuat CV Lamaran Kerja yang Mudah dan Menarik agar Lolos Rekrutmen

Jakarta -

Dari banyak CV yang masuk ke perusahaan, seberapa yakin CV kamu akan dilirik? Sebab ketika CV kamu sama sekali tidak menarik, mungkin kamu tak akan dipanggil untuk mengikuti proses rekrutmen.

Dilansir dari buku Ingin Cepat Kerja yang disusun Glory Simarmata, CV adalah alat promosi diri kamu kepada perusahaan yang dilamar.

Dari CV inilah perusahaan bisa menggambarkan siapa kamu meskipun belum pernah bertemu. Nah, agar CV kamu dilirik, ada hal-hal yang perlu diperhatikan.

Apa Saja Isi CV?

CV atau curriculum vitae merupakan bagian yang penting dalam melamar pekerjaan. Perusahaan akan mengenal calon-calon karyawannya melalui CV ini.

Perusahaan pun dapat memilah calon karyawan mana yang sesuai dengan kebutuhan. Setidaknya ada lima hal penting yang harus dimasukkan ke dalam CV, apa saja?

1. Identitas Diri

Identitas diri ini mencakup nama, tanggal lahir, alamat, foto. Dan pastinya, kamu harus mencantumkan alamat email dan nomor telepon agar perusahaan bisa menghubungi kamu.

2. Latar Belakang Pendidikan

Latar belakang pendidikan ini bisa ditulis sejak kamu sekolah hingga kuliah. Tuliskan pula program studi dan spesialisasi yang kamu ambil.

Akan lebih baik jika spesialisasi yang kamu ambil sesuai dengan pekerjaan yang dibutuhkan. Selain itu, kamu juga bisa menambahkan pendidikan nonformal yang pernah ditempuh.

3. Pengalaman Kerja

Pengalaman kerja dibutuhkan agar perusahaan tahu seberapa berpengalaman dirimu, pernah menjabat apa saja, tanggung jawab apa saja yang kamu emban, dan berapa lama kamu sudah bekerja.

Jika belum pernah bekerja, kamu bisa masukkan pengalaman magang atau praktik kerja semasa kuliah.

4. Pengalaman Organisasi

Pengalaman organisasi diperlukan untuk mengetahui keaktifan kamu dalam kegiatan-kegiatan di masyarakat dan di luar pendidikan formal. Orang yang berorganisasi cenderung memiliki soft skill yang baik.

5. Skill dan Sertifikat

Tentunya yang paling penting adalah menuliskan skill atau kemampuanmu, terutama pada bidang pekerjaan yang dibutuhkan oleh perusahaan. Lampirkan sertifikat sebagai bukti kompetensi.

Cara Membuat CV yang Menarik

Berikut ini cara membuat CV yang menarik agar dilirik oleh HRD yang dirangkum dari laman British Council, uma.ac.id, dan stba.ac.id.

1. Desain CV Sederhana tapi Menarik

Desain CV harus sederhana dan eye catching agar menarik dilihat.

Perhatikan font atau jenis huruf yang modern tetapi tidak terlalu santai dan tetap mudah terbaca. Perhatikan huruf tebal, huruf kapital, dan ukuran huruf agar jelas terbaca.

2. Tulis Informasi yang Jelas dan Padat

Saat menulis informasi tentang dirimu, tuliskan dengan bahasa yang jelas dan padat, jangan bertele-tele.

3. Lampirkan Foto Jika Perlu

Lampiran foto bagi kebanyakan perusahaan di Indonesia adalah wajib. Akan tetapi di beberapa negara, foto justru tidak perlu dilampirkan.

Foto ini pada umumnya adalah foto formal. Tapi saat ini banyak perusahaan yang memperboleh foto tidak formal. Bagaimana pun, foto harus tetap elegan dilihat.

4. Tulis Soft Skill

Selain hard skill, kamu bisa menambahkan soft skill yang sekiranya dibutuhkan perusahaan. Misalnya kemampuan memimpin, bernegosiasi, public speaking. Hal ini akan menambah nilai positif di mata HRD.

5. Sertakan Referensi

Jika diperlukan, tambahkan kontak orang yang bisa menjadi referensi perusahaan untuk memvalidasi keterampilan dan pengalaman kerja Anda. Pastikan kamu meminta izin orang tersebut sebelum mencantumkan nomor kontaknya.

6. Tuliskan Pengalaman yang Relevan

Jika kamu punya banyak pengalaman, bisa kamu pilah yang relevan dengan kebutuhan perusahaan agar CV kamu tidak terlalu penuh.

7. Hindari Penggunaan Kata yang Terlalu Umum

HRD sudah membaca ratusan CV. Akan banyak resume para pelamar yang mirip. Gunakanlah kata-kata yang spesifik, jangan gunakan kata yang terlalu umum untuk menggambarkan diri kamu.

Misalnya untuk menggambarkan rajin, gunakan kata disiplin, tepat waktu, atau punya rasa tanggung jawab yang tinggi.

8. Gunakan Bahasa Asing

Gunakan bahasa asing, seperti bahasa Inggris jika diperlukan. Hal ini penting, terlebih jika perusahaan tersebut berkelas internasional.

9. Batasi Selembar Kertas

Membuat CV jangan terlalu panjang. Batasi hingga satu halaman saja. Tetapi jika terpaksa lebih dari satu halaman, maka buatlah bolak-balik dalam satu kertas.

10. Tak Perlu Melebih-lebihkan

Kamu harus jujur saat menuliskan kemampuanmu. Tulis saja sesuai fakta. Hal ini akan merugikan diri sendiri jika HRD mengetes kemampuanmu.

11. Jangan Salah Ketik

Hindari salah ketik pada CV, terlebih jika salah tulis itu menyebabkan salah informasi. Hal ini bisa membuat kesan buruk kepada diri Anda.

12. Pakai Situs Desain CV

Sekarang sudah bukan alasan untuk membuat CV jadul. Banyak situs penyedia template CV yang bisa kamu manfaatkan. Pilih desain yang sesuai dan isilah sesuai dengan kebutuhanmu.