Demikian hal itu disampaikan oleh Plt Menko Perekonomian dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Gedung Departemen Keuangan, Jalan Dr Wahidin, Jakarta, Rabu (31/12/2008).
"Sekarang kan stimulus sektor riil di APBN ada Rp 12,5 triliun, nah itu akan ditambahkan sebanyak Rp 16-20 triliun, jumlahnya masih akan kita hitung dan ditutup malam ini," ujarnya.
Menurutnya, dana sebesar itu akan diambil dari surplus penerimaan perpajakan pada APBN 2008. "Penerimaan bea cukai sudah surplus 13 persen, pajak 7 persen di atas target," imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan pemerintah akan mengoptimalkan penciptaan lapangan kerja dan juga menjaga perekonomian tetap tumbuh di 2009.
Pemerintah akan menambahkan sejumlah dana tambahan untuk menjadi paket stimulus fiskal yang baru di luar yang sudah disediakan dalam APBNP 2008 sebesar Rp 12,5 triliun.
"Pokoknya akan ada tambahan beberapa billion US$ atau beberapa triliun rupiah yang sedang digodok Menteri Keuangan. Pokoknya kita sungguh-sungguh dalam memikirkan sektor riil dengan memperhitungkan seberapa besar pengaruh krisis global terhadap perekonomian kita, dan juga seberapa besar kemampuan kita," ujarnya.
(ang/qom)