"Strateginya sama, terus saja melihat potensi penerimaan, terus menggiatkan pertemuannya dengan para WP (Wajib Pajak) terutama yang berpotensi. Dan, melakukan pekerjaan memberi semangat kepada anak buah supaya tidak menyerah, yang paling penting itu," kata Sri ditemui di Gedung Dhanapala, Kemenkeu, Jakarta Pusat, Selasa (27/9/2016).
Sri pun menegaskan bahwa target penerimaan pajak tidak akan diubah. Pihaknya akan tetap mengejar penerimaan pajak sesuai dengan target yang sudah ditetapkan sebelumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan RI mencatat realisasi penerimaan pajak hingga 25 September 2016 mencapai Rp 729,7 triliun atau 55% dari target APBN-P 2016 sebesar Rp 1355,2 triliun. Padahal tahun 2016 hanya bersisa sekitar 3 bulan lagi.
Meski demikian, bila dilihat dari besaran penerimaan sebenarnya angka ini tumbuh 13,7% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (yoy).
Ada pun rincian penerimaan pajak negara hingga saat ini terdiri dari pajak non migas Rp 705,2 triliun, dan pajak migas sebesar Rp 24,5 triliun. (dna/hns)