Seperti dikutip dari laporan kinerja keuangan perseroan, Selasa (22/11/2011), salah satu usaha Grup Bakrie itu meraup pendapatan US$ 2,858 miliar di sembilan bulan pertama tahun ini, lebih tinggi dibandingkan pendapatan tahun sebelumnya US$ 2,127 miliar.
Beban pokok pendapatan emiten berkode BUMI itu ikut naik, dari sebelumnya US$ 1,331 miliar menjadi US$ 1,7 miliar di akhir September 2011. Sementara laba kotornya dari US$ 796,22 juta di tahun lalu menjadi US$ 1,157 miliar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada perdagangan hari ini, hingga pukul 11.07 waktu JATS, harga saham BUMI naik 25 poin (+1,20%) ke level Rp 2.100 per lembar. Sebanyak 54.424 lot sahamnya ditransaksikan 882 kali senilai Rp 57,568 miliar.
(ang/dnl)











































