Yuk, mengenal sosok 20 besar orang terkaya di Indonesia berikut harta kekayaannya seperti dikutip detikFinance dari Majalah Forbes, Kamis (29/11/2012).
20. Djoko Susanto
Foto: Forbes
|
Keduanya akhirnya bekerja sama membuka beberapa toko dan supermarket. Ketika Putera Sampoerna menjual bisnis rokoknya ke Phillip Morris, Djoko fokus mengembangkan bisnis ritelnya. Adalah Alfamart yang kini menjamur di daerah sekitar tempat tinggal anda semua.
Djoko berada di peringkat 20 orang terkaya se-Indonesia. Djoko memiliki harta kekayaan hingga US$ 1,4 miliar atau mencapai Rp 13,3 triliun.
19. Murdaya Poo
|
Murdaya Poo yang seorang vegetarian ini gemar bermain golf. Namun, belakangan ini sang istri, Siti Hartati Murdaya tengah berjuang di persidangan terkait kasus suap Bupati Buol.
Murdaya Poo berada di peringkat 19 dari 40 orang terkaya se-Indonesia. Murdaya Poo memiliki kekayaan US$ 1,5 miliar atau Rp 14,25 triliun.
18. Kartini Muljadi
|
Kartini berada di peringkat 18 dengan kekayaan hingga US$ 1,51 miliar atau Rp 14,34 triliun.
17. Theodore Rachmat
|
Theodore Rachmat berada dalam urutan ke 17 dalam jajaran 40 orang terkaya se-Indonesia. Harta kekayaannya mencapai US$ 1,6 miliar atau Rp 15,2 triliun.
16. Achmad Hamami dan Keluarga
|
Dengan sedikit tabungan, ia mulai membuka tempat kursus/les bagi siswa-siswa. Seorang teman keluarga membantu Achmad mendapatkan investasi besar dari Caterpillar untuk mengembangkannya di Indonesia. Jadilah Caterpillar Indonesia yang menjelma menjadi Trakindo Utama. Ia juga mengambil perusahaan jasa energi PT ABM Investama.
Achmad Hamami berada pada peringkat 16 dari jajaran 40 orang terkaya se-Indonesia. Ia memiliki kekayaan hingga US$ 1,7 miliar atau Rp 16,1 triliun.
15. Martua Sitorus
|
Martua berada di peringkat 15 orang terkaya se-Indonesia dengan harta kekayaan yang mencapai US$ 1,75 miliar atau Rp 16,62 triliun.
14. Ciliandra Fangiono dan Keluarga
|
Ciliandra membeli 100.000 hektar tanah di Kalimantan Timur senilai US$ 39 juta di Maret 2012 ini.
Ciliandra berada pada peringkat ke-14 dari jajaran orang terkaya se-Indonesia. Harta kekayaannya mencapai US$ 1,79 miliar atau Rp 17,0 triliun.
13. Tahir
|
Tahir menduduki peringkat ke-12 dari 40 orang terkaya se-Indonesia. Harta kekayaan Tahir mencapai US$ 1,8 miliar atau Rp 17,1 triliun.
12. Low Tuck Kwong
|
Low Tuck Kwong berada di peringkat 12 dari 40 orang terkaya se-Indonesia dengan harta kekayaan yang mencapai US$ 2 miliar atau Rp 19 triliun.
11. Mochtar Riady dan Keluarga
|
Mochtar Riady berada di peringkat ke-11 dari 40 orang terkaya se-Indonesia dengan harta kekayaan yang mencapai US$ 2,2 miliar atau Rp 20,9 triliun.
10. Putera Sampoerna dan Keluarga
|
Berada di peringkat ke-10, Putera Sampoerna memiliki kekayaan hingga US$ 2,3 miliar atau Rp 21,8 triliun.
9. Boenjamin Setiawan
|
Dr. Boen berada di peringkat ke-9 dengan harta kekayaan yang mencapai US$ 2,35 miliar atau Rp 22,3 triliun.
8. Peter Sondakh
|
Peter Sondakh memiliki kekayaan hingga US$ 2,6 miliar atau mencapai Rp 24,7 triliun.
7. Sukanto Tanoto
|
Harta kekayaannya mencapaiΒ US$ 2,8 miliar atau mencapai Rp 26,6 triliun.
6. Sri Prakash Lohia
|
Sri Prakash Lohia berada di peringkat 6 dengan harta kekayaan yang mencapai US$ 3 miliar dan Rp 28,5 triliun.
5. Chairul Tanjung
|
Dengan tambahan kekayaan sekitar US$ 1,3 miliar dalam setahun, posisi Chairul Tanjung dalam daftar itu naik dari 11 di tahun 2011 menjadi posisi 5 pada tahun 2012. Menurut Forbes, pria berusia 50 tahun itu mendapatkan kekayaannya terbesar dari media holding yakni Trans TV dan Trans 7 serta kepemilikan di Bank Mega.
4. Anthoni Salim
|
Kekayaan Anthoni Salim mencapai US$ 5,2 miliar atau Rp 49,4 triliun yang menempatkannya di posisi 4 orang terkaya se-Indonesia.
3. Susilo Wonowidjojo
|
2. Eka Tjipta Wijdaja
|
Eka Tjipta Widjaja memiliki harta US$ 7,7 miliar atau Rp 73,15 triliun.
1. R Budi & Michael Hartono
|
Saudara yang paling muda, Budi, sudah masuk jajaran orang terkaya Forbes sejak tahun 2005 lalu. Baru kemudian kakaknya menyusul tiga tahun kemudian, tepatnya pada tahun 2008.
Jumlah kekayaan dua bersaudara yang nyaris tak pernah muncul di media ini berjumlah US$ 15 miliar atau sekitar Rp 142 triliun, naik dari tahun lalu US$ 14 miliar atau sekitar Rp 133 triliun.
Halaman 9 dari 21