Dahlan yang membawahi PT Angkasa Pura (AP) I selaku pemilik bandara Ngurah Rai menyatakan, kedatangan para delegasi dan CEO dari seluruh dunia dengan menggunakan pesawat pribadi bukan merupakan hal yang luar biasa. Menurutnya, hal seperti itu sudah biasa dalam terjadi salam suatu pertemuan akbar sekelas APEC.
"Itu biasa, di negara lain juga begitu. Waktu Economic Summit juga begitu," tutur Dahlan saat ditemui di acara Third APEC Senior Officials Meeting (SOM III) di Hotel Danau Toba, Medan, Senin (24/6/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah landing (mendarat) di Bali, tamunya ke Nusa Dua lewat jalan tol yang baru itu. Pesawat terbang lagi parkir di Surabaya. Kalau perlu parkir di Makassar," katanya.
Dahlan pun tak mengkhawatirkan membludaknya pesawat pribadi yang tak bisa ditutupi oleh area parkir pesawat di bandara Indonesia. Menurut Dahlan, pihak dari pengelola bandara sudah memersiapkan segala sesuatunya.
"Itu sudah diatur oleh panitia. Sudah, Angkasa Pura tinggal menerima keputusan negara seperti apa," tutupnya.
(zul/dnl)