"Tadi sudah jelas. Maret lelang itu sudah selesai semua tender," ungkap Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro di Istana Negara, Jakarta, Senin (8/12/2014).
Ini merupakan salah satu cara agar belanja negara tidak selalu menumpuk saat akhir tahun. Sebagai dasar hukum, Jokowi akan menerbitkan Instruksi Presiden (Inpres).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bambang menilai, memang ada kementerian/lembaga (K/L) yang memang terlalu lambat dalam memproses lelang proyek. Sehingga selalu mundur dari yang sudah dijadwalkan.
"Mereka kadang kurang cepat saja. Kita sudah bolehkan November (mulai lelang), tapi yang pakai itu sedikit sekali," kata Bambang.
Dalam penyerahan DIPA 2015 di Istana Negara hari ini, Jokowi menggarisbawahi agar penyerapan anggaran tidak lagi menumpuk jelang akhir tahun. Oleh karena itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini akan mengeluarkan Inpres terkait hal itu.
"Jangan mengulang kesalahan sebelumnya, kegiatan menumpuk di akhir tahun. Saya akan keluarkan Inpres, proyek kegiatan maksimal bulan Maret. Lelang bisa langsung dilakukan, April itu sudah bisa dimulai semua," ungkapnya.
(mkl/hds)