Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengungkapkan, kuat dugaan kasus perbudakan di Ambon memiliki hubungan yang sama dengan di Benjina.
"Di Ambon ada 100 kapal Thailand dari Grup Canawi (dari Thailand) dan grup yang sama dengan Benjina," ungkap Susi saat ditemui di kediaman pribadinya, Komplek Perumahan Menteri Widya Chandra Jakarta, Rabu malam (20/05/2015).
Susi menyebut perbudakan di Ambon, Maluku juga dilakukan oleh perusahaan perikanan dalam negeri yaitu Mabiru. Pihaknya sudah mendapatkan beberapa fakta serta data dan siap akan dipublikasikan dalam waktu dekat.
"Kita akan melakukan penyidikan di Ambon yang dikelola oleh Mabiru. Indikasi perbudakan cukup kuat dan grupnya sama," kata Susi.
Khusus kasus perbudakan di Benjina, Susi terus melihat perkembangannya. Susi punya keinginan kuat agar kasus ini segera diselesaikan dan menyeret beberapa pelaku yang terlibat di dalamnya.
"Polisi sudah sampai kasus perbudakan. Tersangka sudah 7 orang. Polri kita harap masuk ke sisi korporasi. Kita juga kan menyidik dari sudut illegal fishing-nya," sebut Susi.
(Wiji Nurhayat/Wahyu Daniel)