Shabrina Adlina (26), pemilik Naninuneno, menghasilkan lukisan wajah dengan media bantal dan kain. Dengan modal yang kecil, ia bisa menghasilkan omzet hingga jutaan rupiah tiap bulan.
"Mukelokayabantal, bantal lukis itu we made art with heart. Awalnya dari SMA memang hobi menggambar dan melukis terutama anime manga. Terus jadi suka nge-craft dan mulai dikomersilkan jualan tahun 2010," katanya kepada detikFinance baru-baru ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah itu banyak mahasiswa yang order. Ada juga yang ingin jadi reseller. Sama sekali nggak lakukan promo," jelasnya.
Menurutnya, ketika pertama kali berbisnis, modal awalnya tidak sampai Rp 500.000. Setiap satu bantal ia jual dengan harga Rp 100.000 sampai Rp 1 juta.
Dalam satu bulan pesanan bantalnya bisa mencapai 50 buah, sehingga minimal dalam sebulan ia bisa mengantongi omzet hingga Rp 5 juta.
"Per wajah dihargai Rp 100.000 untuk bantal berukuran 20 x 30cm. Bantal dibentuk sesuai gambar dan dijahit rapi. Pernah ada pesanan khusus seharga Rp 2,5 juta itu sprei bergambar wajah sekeluarga. Saya kasih harga Rp 1 juta untuk 10 wajah," ujarnya.
Sampai saat ini, ia mengaku sudah memproduksi 1.500 bantal. Semuanya dikerjakan sendiri tanpa bantuan karyawan. Sebab, ia takut hasil produksinya tidak sesuai yang diinginkan jika dikerjakan orang lain.
"Di awal-awal gambar dibuat karakter kartun sesuai ciri orang yang mau digambar. Tapi lama-lama lebih mudah dan lebih banyak order digambar persis sama foto yang dikasih pengorder," ujarnya.
Ia mengakui tingginya persainganan di bisnis ini. Namun, ia memastikan semua produknya digambar langsung oleh tangan, bukan dicetak atau print.
"Kalau pun (kompetitor) ada yang lukis, materialnya beda, aku pakai crayon khusus kain. Belum menemukan lukis bantal kalau yang pakai crayon. Selain itu, selalu pilih isi bantal atau dacron yang kualitas paling bagus. Kainnya pun dipilih yang nyaman dijadikan bantal tapi hasil lukisannya tetep bagus," jelasnya.
Selain produk lukis bantal, ia juga menerima jasa lukis tatto henna temporer dengan merek Hennaninuneno. Selain itu, ada juga pernak-pernik bertema burung hantu seperti jam dinding lukis, tempat pensil, tas, hingga boneka.
(ang/dnl)