Pertemuan berlangsung sekitar satu jam, dari pukul 11.30 WIB. Jokowi ditemani oleh empat menteri, yakni Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri PPN Sofyan Djalil, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said.
"Kami senang ekonomi Indonesia berkembang pesat, AIIB akan memberi kredit di sektor manapun yang dapat kami bantu, yang jelas presiden senang Indonesia jadi funding member. Dan kita akan bekerja dengan erat," ujar Liqun saat meninggalkan Istana Negara, Jakarta, Rabu (4/11/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini sesuatu yang akan kita diskusikan nanti. Tapi ada daftar proyek yang menjanjikan yang AIIB danai," sebutnya.
Lebih rinci, jenis infrastruktur yang akan dibiayai mencakup sektor energi, listrik, transportasi, pasokan air, jalan, jalur kereta dan yang lainnya. Menurutnya, kelompok infrastruktur tersebut tentu sangat dibutuhkan semua masyarakat.
"Kami belum siap untuk berikan informasi detail. Tapi kami janji bisa mencakup berbagai area, termasuk urban development," tukasnya.
(mkl/ang)