Pertamina Tambah Fasilitas BBM di Boyolali

Pertamina Tambah Fasilitas BBM di Boyolali

- detikFinance
Jumat, 24 Okt 2008 11:47 WIB
Jakarta - PT Pertamina (Persero) menambah satu lagi fasilitas distribusi berupa depot BBM di Boyolali, Jawa Tengah. Depot ini memiliki fasilitas penyimpanan BBM berkapasitas 99.000 kilo liter.
 
Menurut siaran pers Pertamina, Jumat (24/10/2008), depot BBM di Boyolali ini akan melayani distribusi BBM untuk Jawa Tengah bagian Timur. Dengan adanya depot ini bisa memperkuat pasokan BBM dari Depot Rewulu dan Depot Cepu.

"Depot Boyolali ini ditujukan untuk memperpendek jalur distribusi, guna menjamin pasokan BBM ke berbagai SPBU di wilayah ini menjadi lebih bisa diandalkan,"kata ini, Direktur Utama Pertamina Ari H. Soemarno.

Depot yang diresmikan hari ini memiliki 3 unit tangki penyimpanan berkapasitas 39,000 KL untuk bensin premium, 3 unit untuk 15,000 KL minyak tanah, dan 3 unit lain untuk 45,000 KL minyak solar.
 
Selain itu, depot juga memiliki 140 unit mobil tangki untuk operasional pengiriman. Mobil sebanyak itu akan digunakan untuk menyalurkan bensin premium 33 unit, untuk minyak tanah 89 unit, dan 18 unit untuk minyak solar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Depot Boyolali dibangun pada tahun 2002 di atas lahan seluas 11 Ha, berlokasi di Jalan Raya Solo, Semarang KM 18, tepatnya di antara Salatiga dan kota Solo.

Sebelum diresmikan, Depot Boyolali ini telah diuji-coba pada proses penerimaan masing-masing jenis BBM – premium, solar dan minyak tanah, dalam periode Nopember 2007 hingga Pebruari 2008. Proses uji coba pengeluaran atau penjualan dilakukan dalam periode setelah itu hingga April 2008.
 
Uji coba tersebut terkait pada operasional penyaluran BBM melalui pipa sepanjang lebih dari 66,463 km dari Depot Rewulu, Jogjakarta, ke Depot Boyolali.
 
Depot juga menggunakan pipa berdiameter 12 inchi untuk menyalurkan BBM dari Depot Rewulu ke Depot Boyolali, serta penataan tangki timbun yang ramah lingkungan.

"Dengan diresmikannya Depot Boyolali ini, akan terjadi berbagai penghematan di dalam operasional Pertamina seperti efisiensi dalam jarak pengiriman pasokan ke SPBU yang lebih dekat,"tambah Ari. (lih/ir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads