"Kami sudah berdiskusi dengan Mobil Cepu Limited (operator Blok Cepu) ternyata target produksi 40.000 bph sulit dicapai. Itu butuh waktu 25 bulan," kata Direktur Hulu Pertamina Bagus Setiardja di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (19/4/2010).
Β
Menurut dia, waktu 25 bulan tersebut akan digunakan untuk pemasangan fasilitas transportasi minyak dari mulut sumur ke tempat penampungan minyak. Sementara jika target produksi ditingkatkan menjadi 30.000 bph, maka dibutuhkan waktu 15 bulan untuk merealisasikannya.
"Sekarang saja rata-rata produksinya mencapai 20.000 bph. Itu juga kalau kilang Tri Wahana Universal ambil 6.000 bph," kata dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(epi/dnl)