Keseimbangan Gender Jadi Poin Plus Anny Ratnawati

Jakarta - Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Anggito Abimanyu diakui memang salah satu kandidat wakil menteri keuangan yang bersaing ketat dengan Anny Ratnawati. Namun, Anny mempunyai poin plus sehingga terpilih. Apakah itu?

"Plus untuk wakil menteri keuangan ada pertimbangan keseimbangan gender. Karena menteri keuangan yang digantikan kan perempuan. Pak presiden sangat menimbang soal gender itu," kata Juru Bicara Wakil Presiden Boediono, Yopie Hidayat.

Hal itu dikatakan dia di Kantor Wapres, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (21/5/2010).

Namun, menurut Yopie, tentu saja presiden tidak memilih Anny karena dia seorang perempuan semata dari beberapa kandidat yang ada. Presiden dan Wapres telah memperhitungkan bobot Anny, yang sebelumnya menjabat Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan itu.

"Kalau ibu Anny cakapnya dalam hal mengelola anggaran sudah tidak perlu diragukan lagi. Semua orang sudah tahu bagaimana integritas beliau itu," ucap Yopie.

Yopie mengatakan, wakil menteri dari kemenkeu dirasa cocok untuk mendampingi Menteri Keuangan Agus Martowardjojo. Sebab, sebagai seorang comercial banking Agus membutuhkan seseorang pendamping yang mengerti pengelolaan anggaran.

"Muncul lah nama Anny Ratnawati dan Anggito Abimanyu salah satunya. Pertimbangannya duanya cakap, dua-duanya baik. Tapi pada akhirnya presiden punya pilihan sendiri," terang Yopie sembari mengatakan tidak ada pertimbangan politis dalam penunjukkan Agus dan Anny.
(irw/qom)