Tukar Menukar Proton dengan Panser Anoa Pindad Dilakukan Bertahap

Tukar Menukar Proton dengan Panser Anoa Pindad Dilakukan Bertahap

- detikFinance
Kamis, 23 Sep 2010 14:02 WIB
Jakarta - Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro mengungkapkan rencana kerjasama pembelian Panser Anoa milik Pindad dengan mobil Proton Malaysia masih terus dinegosiasikan. Kerjasama jual beli ini murni business to business (b to b) antara Pindad dengan Proton.

Ada beberapa poin yang akan menjadi kesepakatan kedua belah pihak antara lain soal pengiriman mobil proton yang dilakukan secara bertahap.

"Angkanya besar sekali, yang penting nilai panser Anoa 6x6 dengan Protonnya itu mesti sama atau ekuivalen. Tapi proton dibeli secara bertahap. Lamanya tergantung penyerapannya tergantung kebutuhan," katanya di JCC, Jakarta, Kamis (23/9/2010).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Purnomo memastikan jumlah panser Anoa dengan jumlah Proton yang dipesan akan lebih banyak jumlah proton. Hal ini karena harga panser Anoa jauh lebih mahal dari harga mobil Proton.

"Pansernya itu kan harganya besar, beberapa kali Proton," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Indonesia dengan Malaysia serius bekerjasama dalam hal pembelian produk unggulan masing-masing negara di bidang pertahanan maupun sektor otomotif. Rencananya, produk panser buatan Pindad akan diekspor ke Malaysia dan sebagian dibarter dengan produk mobil sedan Proton Malaysia.

Pihak Malaysia telah memastikan pesanan panser dari Pindad senilai US$ 80 juta. Namun pihak Malaysia mensyaratkan sebanyak 25% dari total transaksi dibarter (trade off) dengan produk unggulan Malaysia yaitu sedan Proton.

(hen/qom)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads